Abstract :
Diabetes mellitus dapat menyerang orang dari semua usia dan tingkat sosioekonomi.
Untuk mengurangi risiko komplikasi yang berbahaya bagi kesehatan, seperti
hypoglycemia, blood glucose levels harus selalu dipantau.
Metode penelitian ini menggunakan studi kasus dengan membuat kesimpulan
berdasarkan tindakan manajemen hipoglikemia dalam menstabilkan kadar gula darah
Hasil penelitian ditemukan keluhan utama penurunan kesadaran dan sesak didapatkan
masalah keperawatan utama bersihan jalan napas tidak efektif dan ketidakstabilan
kadar glukosa darah, Intervensi keperawatan utama adalah Manajemen jalan napas
dan Manajemen hipoglikemia. Implementasi dilakukan selama kurang lebih 10-20
menit. Evaluasi didapatkan keluhan sesak berkurang setelah diberikan oksigen NRM
10 Lpm dan kadar gula darah meningkat dari 39 g/dL menjadi 121 g/dL. Dapat
disimpulkan tindakan manajemen hipoglikemia efektif dalam meningkatkan kadar
glukosa darah pasien hipoglikemia dengan kasus diabetes melitus. Diharapkan dapat
menjadi sumber informasi bagi pelayanan kesehatan dan menerapkan evidenbase
terapi manajemen hipoglikemia untuk menstabilkan kadar gula darah pasien dengan
hipoglikemia.