Abstract :
Pekerja yang sehat memungkinkan terlaksananya kerja yang lebih
baik dibandingkan dengan pekerja yang tidak sehat. alat pelindung diri
(APD) ialah suatu alat yang digunakan oleh pekerja demi melindungi
dirinya dari potensi bahaya dan kecelakaan kerja yang kemungkinan bisa
terjadi di tempat kerja. penggunaan APD oleh pekerja ialah suatu usaha
agar menghindari paparan risiko bahaya di tempat kerja. Walaupun usaha
ini berada pada tingkat pencegahan terakhir, tetapi penerapan APD ini
sangat dianjurkan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku penggunaan alat
pelindung diri (APD) pada pekerja alat berat di PT. Gema Ripah Pratama
Morowali Utara.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif
dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu
seluruh pekerja alat berat PT. Gema Ripah Pratama yaitu sebanyak 68
orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu adalah total
sampling sebanyak 68 orang. Data diambil menggunakan kuesioner dan
dianalisis dengan uji univariat, bivariat dengan tingkat kepercayaan
?=0.05.
Hasil penelitian ini diperoleh bahwa variabel yang memiliki
hubungan signifikan dengan Perilaku penggunaan alat pelindung diri (APD)
yaitu pengetahuan K3 dengan nilai p-value 0.049, sikap k3 dengan nilai p-
value 0.002, pelatihan K3 dengan nilai p-value 0.000, pengawasan
dengan nilai p-value 0.000, dan keterseduaan APD dengan nilai p-value
0.001.
Berdasarkkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
pengetahuan K3, sikap K3, pelatihan K3, pengawasan dan ketersediaan
APD memiliki hubungan signifikan terhadap perilaku penggunaan APD.