DETAIL DOCUMENT
EVALUASI PROGRAM GERAKAN 1000 HPK DALAM PENCEGAHAN STUNTING DENGAN PENDEKATAN INPUT-PROSES-OUTPUT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANRALILI
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Amalia, Hilda
Subject
RA Public aspects of medicine 
Datestamp
2024-09-24 01:52:09 
Abstract :
Gerakan 1000 HPK merupakan upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat melalui penggalangan dan partisipasi dan kepedulian pemangku kepentingan secara terencana dan terkoordinasi untuk percepatan perbaikan gizi masyarakat prioritas pada seribu hari pertama kehidupan. Prevalensi stunting di Kabupaten Maros menempati urutan ke empat tertinggi (42,6%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui capaian program gerakan 1000 HPK di Puskesmas Tanralili Kabupaten Maros. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Sampel sebanyak 50 responden. Pengujian hipotesis dengan uji Chi-Square. Instrumen yang digunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih kurang sumber daya manusia untuk pelayanan gizi dan promosi kesehatan. Sarana dan prasarana perlu ditambah dan diperbaiki sehingga jumlahnya mencukupi untuk pelaksanaan program. Intervensi spesifik menjadi titik kritis dalam pembentukan sumber daya manusia untuk mengatasi penyebab langsung terjadinya stunting. Intervensi sensitif perlu dilakukan kolaborasi lintas sektor agar pelaksanaan stunting dapat ditangani dari berbagai aspek/tidak hanya aspek kesehatan. Capaian program gerakan 1000 HPK belum mencapai target, contohnya adalah cakupan imunisasi dasar. Kesimpulan dari penelitian bahwa terdapat sumber daya manusia sudah memadai, sarana dan prasarana sudah tersedia, intervensi spesifik sudah terlaksana, intervensi sensitif sudah terlaksana, dan capaian gerakan 1000 HPK belum berjalan dengan baik. Penelitian ini menyarankan agar Melakukan penyuluhan kepada ibu hamil mengenai pentingnya pemeriksaan kehamilan dan pemberian ASI eksklusif. 
Institution Info

Universitas Muslim Indonesia