Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Erwing, Erwing
Rusli, Rusli
Nurung, Ayyub Harly
Subject
L Education (General)
Datestamp
2024-10-10 03:28:05
Abstract :
ERWING. Perbandingan Potensi Antibakteri Ekstrak Air dan Etanol
Umbi Bawang Dayak (Eleutherine palmifolia (L.) Merr.) Terhadap Bakteri
Penyebab Infeksi Kulit Dengan Metode Difusi Agar (Dibimbing oleh Rusli
dan Ayyub Harly Nurung).
Umbi bawang dayak merupakan tumbuhan yang secara empiris
digunakan sebagai obat infeksi kulit seperti jerawat dan bisul oleh
masyarakat suku dayak di Kalimantan. Adapun tujuan penelitian ini untuk
mengetahui perbandingan potensi antibakteri ekstrak air dan etanol umbi
bawang dayak terhadap bakteri penyebab infeksi kulit dengan metode
difusi agar. Ekstrak air dan etanol umbi bawang dayak diuji aktivitas
antibakteri secara difusi agar dengan seri konsentrasi 1,6%, 3,2%, dan
4,8% pada bakteri P. acnes, P. aureginosa, S. aureus, dan S. epidermidis.
Hasil uji statistik perbandingan esktrak air dan etanol umbi bawang dayak
terhadap bakteri P. aureginosa, S. aureus, dan S. epidermidis pada
konsentrasi 1,6% tidak berbeda signifikan (p>0,05) sedangkan pada
bakteri P. acnes berbeda signifikan (p<0,05). Pada konsentrasi 3,2% dan
4,8% disemua bakteri uji berbeda signifikan (p<0,05). Dari hasil diatas
dapat disimpulkan bahwa ekstrak air memiliki aktivitas antibakteri yang
lebih baik terhadap bakteri P. acne dan S. aureus dibandingkan dengan
ekstrak etanol. Sedangkan ekstrak etanol memiliki aktivitas antibakteri
yang lebih baik terhadap bakteri P. aureginosa dan S. epidermidis
dibandingkan dengan ekstrak air.
Kata kunci: umbi bawang dayak, antibakteri, difusi agar
ABSTRACT
ERWING. Comparison of Antibacterial Potential of Water and
Ethanol Extract of Dayak Onion Bulbs (Eleutherine palmifolia (L.) Merr.)
Against Bacteria Causing Skin Infection by Agar Diffusion Method
(Supervised by Rusli and Ayyub Harly Nurung).
Dayak onion bulbs are a plant that is empirically used as a medicine
for skin infections such as acne and boils by the Dayak tribe in
Kalimantan. The aim of this research is to determine the comparison of the
antibacterial potential of water and ethanol extracts of Dayak onion bulbs
against bacteria that cause skin infections using the agar diffusion method.
Water and ethanol extracts of Dayak onion bulbs were tested for
antibacterial activity by agar diffusion with a concentration series of 1.6%,
3.2%, and 4.8% on P. acnes, P. aureginosa, S. aureus, and S. epidermidis
bacteria. The results of statistical tests comparing water and ethanol
extracts of Dayak onion bulbs against the bacteria P. aureginosa, S.
aureus, and S. epidermidis at a concentration of 1.6% were not
significantly different (p>0.05) while the bacteria P. acnes were
significantly different ( p<0.05). At concentrations of 3.2% and 4.8% all the
tested bacteria were significantly different (p<0.05). From the results
above, it can be concluded that the water extract has better antibacterial
activity against P. acne and S. aureus bacteria compared to the ethanol
extract. Meanwhile, the ethanol extract has better antibacterial activity
against P. aureginosa and S. epidermidis bacteria compared to the water
extract.
Keywords: dayak onion bulb, antibacterial, agar diffusion