Abstract :
Identifikasi bahaya merupakan hal yang penting karena kecelakaan
kerja dapat terjadi dimanapun dan kapanpun. Dalam hal ini, peneliti
menggunakan metode Hazard Analysis and Operability Study (HAZOP).
Penggunaan metode Hazard Analysis and Operability Study (HAZOP)
disini bertujuan untuk mengetahui potensi bahaya dan risiko sehingga
dapat diketahui sumber bahaya yang ada pada proses kerja. Setelah itu
dilakukan penilaian risiko untuk mengetahui tingkat risiko yang dapat
digunakan sebagai acuan dalam melakukan pengendalian risiko.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan
metode HAZOP. Bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya pada
sistem pengontrol bau atau odour control di IPAL Losari dengan
menggunakan pendekatan Hazard Analysis and Operability Study.
Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu pada proses
penghisap bau memiliki temuan bahaya tinggi paling banyak yaitu
sebanyak 3 risiko high risk, 10 risiko moderate risk dan 2 tisiko low risk.
Kemudian hasil tersebut dilakukan tindakan pengendalian berdasarkan
hirarki pengendalian.
Dari penelitian yang telah dilakukan, pihak perusahan, disarankan
untuk melakukan pengecekan dan inspeksi secara berkala terhadap
potensi bahaya yang telah teridentifikasi dalam penelitian ini. Sedangkan
untuk peneliti selanjutnya, dengan penelitian sejenis bisa dilakukan pada
sistem IPAL selanjutnya. Sehingga hasil dari identifikasi bahaya, tingkat
risiko dan pengendalian yang dilakukan bisa lebih bervariasi dari
penelitian yang ada