Abstract :
ABSTRAK
Mifta kurnia alfi, 2020. Efektifitas Mendengarkan Asmaul Husna dan Terapi Musik Klasik Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Perilaku Kekerasan Di Puskesmas Kalitidu Bojonegoro. Pembimbing (1) Hj. Siti Sholikhah, S.Kep.,Ns.,M.Kes. Pembimbing (2) Arifal Aris, S.Kep.,Ns.,M.Kes
Latar Belakang: Perilaku kekerasan adalah tingkah laku individu untuk melukai diri sendiri dan individu lain, sehingga pasien akan mendapatkan ancaman yang menimbulkan kecemasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas mendengarkan asmaul husna dan terapi musik klasik terhadap tingkat kecemasan pada pasien perilaku kekerasan di Puskesmas Kalitidu Bojonegoro. Metode: pra-experiment (Two group pre test and post test design) dengan jumlah 32 responden dan menggunakan teknik consecutive sampling. Hasil: Menggunkan Uji Wilcoxon Sign Rank Test dan Uji Mann Whitney. Hasil Uji Wilcoxon Sign Rank Test menunjukkan terdapat pengaruh yang bermakna pada kelompok terapi mendengarkan asmaul husna (p=0,046) dan terapi musik klasik (p=0,000). Uji Mann Whitney menunjukkan adanya efektifitas terapi mendengarkan asmaul husna dan terapi musik klasik terhadap tingkat kecemasan pada pasien perilaku kekerasan dengan nilai p (0.002<0.05). Analisis: Terapi mendengarkan asmaul husna dan terapi musik klasik mampu menurunkan tingkat kecemasan pada pasien perilaku kekerasan. Kesimpulan: Terapi musik klasik lebih efektif menurunkan kecemasan daripada terapi mendengarkan asmaul husna pada pasien perilaku kekerasan di Puskesmas Kalitidu Bojonegoro.
Kata Kunci : Asmaul husna, Terapi Musik Klasik, Kecemasan, Perilaku kekerasan.