DETAIL DOCUMENT
PEMANFAATAN PUPUK ORGANIK BIO SLURRY (AMPAS BIO GAS) PADA BUDIDAYA TANAMAN SAWI (Brassica juncea L.)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Mataram
Author
LALU, YUSRIL HENDRAWA
Subject
630 Pertanian & Ilmu Berkaitan 
Datestamp
2024-09-13 03:12:47 
Abstract :
Sawi merupakan salah satu tanaman hortikultura yang berasal dari famili Brassicaceae. Tanaman sawi memiliki beberapa jenis diantaranya, Sawi Hijau, Sawi Putih, Pokcoy atau Bokcoy, Sawi Huma, Sawi Pagoda, dan Kailan. Salah satu jenis tanaman sawi yang paling banyak mengandung vitamin yaitu sawi hujau. Sawi atau tanaman caisim mengandung vitamin K lebih tinggi dari pada jenis sawi lainnya. Penggunaan bio-slurry diharapkan dapat mengurangi 40-50% keteregantungan pupuk anorganik juga kaya akan unsur hara Nitrogen. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan pupuk organik bio slurry dan mengetahui pengaruh pertumbuhan dan bobot tanaman sawi dengan pemupukan menggunakan bio slurry. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 3 kali ulangan sebagai berikut beikut: P1 = Kontrol (Tanpa bioslurry), P2 = Bioslurry 50gr, P3 = Bioslurry 100gr, P4 = Bioslurry 200gr. Data hasil penelitian dianalisis dengan keragaman analysis of variances (ANOVA) pada taraf nyata 5%. Jika terdapat pengaruh nyata (signifikan) maka diuji lanjut menggunakan uji beda nyata jujur (BNJ) pada taraf nyata 5%. Berdasarkan hasil dan pembahasan ditemukan bahwa kandungan pupuk organik bio slurry pada parameter pH yaitu 7,32 dan pada C-Orgamik mengandung 19,66%, kemudian kandungan N-Total yaitu sebesar 1,15%, dan kandungan C/N pada bio slurry sebesar 17,11. Penggunaan bio slurry pada tanaman sawi tidak berpengaruh nyata terhadap tinngi tanaman, jumlah daun, brangkasan basah, dan brangkasan kering pada tanaman sawi. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Mataram