Abstract :
Penelitian ini tentang sistem jual beli kakao dalam tinjauan ekonomi syariah di Desa Tegal Maja. Adapun pokok permasalahan yang dihadapi adalah bagaimana sistem jual beli kakao dalam tinjauan ekonomi syariah di Desa Tegal Maja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sistem jual beli kakao di Desa Tegal Maja sudah sesuai dengan ekonomi Islam (syariah).
Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian lapangan (field research) yang menggunakan metode kualitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah menggunakan observasi dan wawancara. Kemudian dianalisis dengan menggunakan tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa petani kakao dan tengkulak di Desa Tegal Maja dalam melakukan sistem jual beli yaitu dengan mencampur kualitas kakao yang bagus dan buruk. Hal ini telah melanggar sistem jual beli dalam ekonomi syariah yaitu tadlis, gharar, dan ghishy. Kemudian penentuan harga yang hanya dilakukan secara sepihak oleh tengkulak tanpa adanya tawar-menawar terlebih dahulu dengan petani. Hal ini telah melanggar larangan tasir dan tadlis karena telah merugikan salah satu pihak yaitu para petani.