Peran Kepala Desa Dalam Pemberdayaan Masyarakat di Desa Kota Baru, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Palangka Raya
Author
Handoko, Edwar
Subject
302.14 Social Participation
Datestamp
2023-08-21 04:45:10
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mendeskripsikan peranan kepala desa dalam dalam memberdayakan masyarakat Desa Kota Baru, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah; (2) Mengetahui faktor ? faktor pendukung dan penghambat yang mempengaruhi peranan kepala desa dalam dalam memberdayakan masyarakat Desa Kota Baru, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Propinsi Kalimantan Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini adalah Kepala Desa, Kabag. Umum, Kabag. Kemasyarakatan, Ketua PKK, Ketua Karang Taruna, Ketua BPD, Tokoh masyarakat, dan masyarakat. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan displays data, reduksi data, dan pengambilan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi teknik/ metode, sumber data dan waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Peranan kepala desa dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Kota Baru ada dua yaitu pembangunan fisik, seperti perbaikan jalan dan pembangunan non ? fisik yang menitikberatkan pada pembinaan generasi muda dan perbaikan gizi ibu hamil dan balita. Peranan kepala desa Kota Baru dilihat dari berbagai indikator sebagai berikut; (1) Peranan kepala desa dalam pembinaan masyarakat, yaitu dengan menanamkan semangat gotong ? royong, membina generasi muda dengan pendekatan agama dan pendekatan ekonomi; (2)Peranan kepala desa dalam mengkooordinasi pembangunan secara partisipatif melalui organisasi yang ada di desa. Sehingga komunikasi antara aparat pemerintah dengan warganya dapat terjalin melalui organisasi desa. Adapun, faktor ? faktor yang mempengaruhi peranan kepala desa dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Kota Baru ada dua yaitu faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukung meliputi keturunan, kewibawaan, dan kekuasaan. Faktor penghambat meliputi kondisi penduduk, partisipasi penduduk, dan peralatan atau fasilitas.
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mendeskripsikan peranan kepala desa dalam dalam memberdayakan masyarakat Desa Kota Baru, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah; (2) Mengetahui faktor ? faktor pendukung dan penghambat yang mempengaruhi peranan kepala desa dalam dalam memberdayakan masyarakat Desa Kota Baru, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Propinsi Kalimantan Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini adalah Kepala Desa, Kabag. Umum, Kabag. Kemasyarakatan, Ketua PKK, Ketua Karang Taruna, Ketua BPD, Tokoh masyarakat, dan masyarakat. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan displays data, reduksi data, dan pengambilan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi teknik/ metode, sumber data dan waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Peranan kepala desa dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Kota Baru ada dua yaitu pembangunan fisik, seperti perbaikan jalan dan pembangunan non ? fisik yang menitikberatkan pada pembinaan generasi muda dan perbaikan gizi ibu hamil dan balita. Peranan kepala desa Kota Baru dilihat dari berbagai indikator sebagai berikut; (1) Peranan kepala desa dalam pembinaan masyarakat, yaitu dengan menanamkan semangat gotong ? royong, membina generasi muda dengan pendekatan agama dan pendekatan ekonomi; (2)Peranan kepala desa dalam mengkooordinasi pembangunan secara partisipatif melalui organisasi yang ada di desa. Sehingga komunikasi antara aparat pemerintah dengan warganya dapat terjalin melalui organisasi desa. Adapun, faktor ? faktor yang mempengaruhi peranan kepala desa dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Kota Baru ada dua yaitu faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukung meliputi keturunan, kewibawaan, dan kekuasaan. Faktor penghambat meliputi kondisi penduduk, partisipasi penduduk, dan peralatan atau fasilitas.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
