DETAIL DOCUMENT
Nilai Pendapatan Usaha Sarang Burung Walet di Kereng Pangi Desa Hampalit Kabupaten Katingan Kalimantan Tengah
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Palangka Raya
Author
Irfan, Ahmat
Subject
330 Econmics 
Datestamp
2023-03-31 05:52:14 
Abstract :
Sekilas budidaya sarang burung walet mudah dijalankan, namun pada kenyataannya pengembangan budidaya ini cukup sulit, dibutuhkan pemahaman tentang pengelolaan burung walet lebih dalam untuk mengambil keputusan yang tepat dalam menjalankan budidaya sarang burung walet. Tidak dapat dipungkiri, seperti halnya usaha budidaya lainnya, masalah keuangan dan pembiayaan selalu menjadi penghambat perkembangan usaha budidaya sarang burung walet. Besarnya produksi sarang yang diperoleh tidak menjamin tingginya pendapatan yang diterima, oleh karena itu perlu adanya studi analisis tentang kelayakan usaha serta besar pendapatan masyarakat yang diperoleh dari usaha budidaya sarang burung wallet. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode snowball sampling dengan kriteria masyarakat pembudidaya sarang burung walet yang sudah pernah panen dan menjual hasil sarang. Berdasarkan hasil penelitian, pendapatan masyarakat pembudidaya sarang burung walet. di Kereng Pangi, Desa Hampalit, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah dari 12 orang responden yang ada, memiliki total nilai pendapatan yaitu sebesar Rp447.781.000 Pendapatan terbesar diperoleh sebesar Rp.69.998.400. Dan pendapatan terendah diperoleh sebesar Rp. 19.111.150. Dengan nilai RCR > 1, nilai RCR tertinggi yaitu 5,04 dan nilai RCR terendah yaitu 1,91 yang berarti usaha budidaya sarang burung walet. di Desa Hampalit dapat dianggap layak dan menguntungkan untuk dilaksanakan. Batas pengeluaran saat penelitian tidak fokus modal awal dan kurang factor pendapatan selanjutnya. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Palangka Raya