Institusion
Universitas Muhammadiyah Palangka Raya
Author
Ambit, Leli
Subject
352.14 Local Administration, Provinces
Datestamp
2023-05-29 00:51:46
Abstract :
Sumber daya manusia yang tersedia di Kantor Dinas Kesehatan
Kabupaten Gunung Mas masih kurang sumber daya manusia kesehatan
sehingga dalam kontribusinya pada organisasi dipengaruhi perencanaan itu
sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis perencanaan
kebutuhanan sumber daya manusia di Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung
Mas.
Teori yang digunakan sebagai kajian teori dalam penelitian ini adalah teori
yang dikemukakan Notoatmodjo yang terdapat 4 (empat) langkah-langkah
perencanaan sumber daya manusia yaitu sebagai berikut: 1). Inventarisasi 2).
Perkiraan (peramalan) 3). Penyusunan rencana dan 4). Monitoring dan Evaluasi.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena peneliti ingin
mendeksripsikan data berupa informasi yang ditemukan dilapangan yanga akan
digunakan untuk men ganalisis, meringkas berbagai kondisi. Pada penelitian ini
peneliti menggunakan 3 teknik penelitian, diantaranya : observasi, wawancara
dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian, Analisis Perencanaan Kebutuhan Sumber
Daya Manusia Di Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Mas Tahun 2020
berjalan dengan cukup baik namun perlu memperhatikan dalam perencanaan
SDM yaitu menyangkut sistem pengadaan pegawai, pengembangan SDM dan
penempatan pegawai untuk lebih meningkatkan produktivitas dan kualitas
sumber daya manusia yang diharapkan oleh masyarakat Gunung Mas. Jumlah
tenaga dan jenis tenaga yang di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung
Mas sangat minim dari jumlah ideal yang diharapkan karena jumlah tenaga
struktural maupun funsional yang ada secara keseluruhan hingga saat ini
sehingga perlu pengadaan atau perekrutmen tenaga baru untuk memenuhi
lowongan yang dibutuhkan.
Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah (1) pengadaan
pegawai baru perlu meningkatkan proses seleksi dengan jumlah dan alokasi
yang dibutuhkan, (2) Perencanaan pengembangan sumber daya manusia perlu
melengkapi fasilitas pendukung yang ada, (3) Perlu di lakukan pengembangan
skill dengan memberikan pelatihan, pembinaan yang bersifat berkala sesuai
dengan kebutuhan instansi dan perkembangan teknologi, sebagai salah satu
bentuk pengimbangan inovasi.