Abstract :
Infeksi yang disebabkan oleh parasit pada usus merupakan permasalahan yang sering terjadi di berbagai belahan dunia, khususnya daerah endemik dengan iklim tropis. Cryptosporidium parvum merupakan salah satu parasit yang menyerang manusia dan hewan dan merupakan parasit oportunistik pada manusia baik imunodefisiensi maupun imunokompeten. Parasit ini merupakan salah satu protozoa usus oportunistik yang pada umumnya menimbulkan gejala ringan dan bersifat self limited pada individu imunokompeten, dan pada individu dengan defisiensi imun sering menimbulkan gejala ringan hingga berat, menimbulkan diare kronis dan peningkatan angka kematian antara lain pada penderita HIV. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif observasional dengan menganalisis kasus infeksi parasit parasit usus Crytosporidium parvum pada tinja pasien HIV di RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode September 2018-April 2019. Spesimen yang digunakan berupa spesimen tinja awetan pasien HIV di RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode September 2018 sampai dengan April 2019 yang diperiksa secara mikroskopis di laboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi infeksi parasit usus Crytosporidium parvum pada tinja pasien HIV di RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode September 2018-April 2019 tergolong cukup tinggi yaitu 90%.