Pembuatan Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Resin Akrilik Dengan Supra Posisi Posterior Rahang Atas
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Airlangga
Author
Ria Aulia Rahmah
Subject
RK1-715 Dentistry
Datestamp
2020-10-19 02:49:29
Abstract :
Latar belakang: Kehilangan gigi akan mempengaruhi banyak hal, baik estetik, fungsi bicara maupun fungsi pengunyahan. Perawatan dengan gigi tiruan sebagian lepasan resin akrilik dipilih untuk menggantikan gigi yang hilang dikarenakan biaya yang lebih terjangkau. Pada pembuatan gigi tiruan sebagian lepasan dengan supra posisi posterior rahang atas penyusunan gigi tiruan harus dibuat seideal mungkin hal ini tentu disesuaikan juga dengan keadaan gigi antagonisnya untuk mendapatkan estetik dan fungsional yang bagus. Tujuan: Untuk mengetahui lebih lanjut tentang prosedur pembuatan gigi tiruan sebagaian lepasan resin akrilik dengan supra posisi posterior rahang atas. Tinjauan Pustaka: Supraposisi merupakan pergerakan gigi melebihi bidang oklusal normal atau bidang rata rata yang dibentuk oleh permukaan insisal dan oklusal gigi, hal ini menyebabkan tinggi oklusal tidak sama dan menyulitkan pada saat survey dan penyusunan gigi. Kesimpulan: Pada pembuatan gigi tiruan sebagian lepasan resin akrilik dengan supraposisi posterior rahang atas yang terpenting adalah tahap surveying dan penyusunan gigi untuk mendapatkan gigi tiruan yang seimbang, retentif dan stabil.
Latar belakang: Kehilangan gigi akan mempengaruhi banyak hal, baik estetik, fungsi bicara maupun fungsi pengunyahan. Perawatan dengan gigi tiruan sebagian lepasan resin akrilik dipilih untuk menggantikan gigi yang hilang dikarenakan biaya yang lebih terjangkau. Pada pembuatan gigi tiruan sebagian lepasan dengan supra posisi posterior rahang atas penyusunan gigi tiruan harus dibuat seideal mungkin hal ini tentu disesuaikan juga dengan keadaan gigi antagonisnya untuk mendapatkan estetik dan fungsional yang bagus. Tujuan: Untuk mengetahui lebih lanjut tentang prosedur pembuatan gigi tiruan sebagaian lepasan resin akrilik dengan supra posisi posterior rahang atas. Tinjauan Pustaka: Supraposisi merupakan pergerakan gigi melebihi bidang oklusal normal atau bidang rata rata yang dibentuk oleh permukaan insisal dan oklusal gigi, hal ini menyebabkan tinggi oklusal tidak sama dan menyulitkan pada saat survey dan penyusunan gigi. Kesimpulan: Pada pembuatan gigi tiruan sebagian lepasan resin akrilik dengan supraposisi posterior rahang atas yang terpenting adalah tahap surveying dan penyusunan gigi untuk mendapatkan gigi tiruan yang seimbang, retentif dan stabil.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
