Abstract :
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis hubungan antara CEO overconfidence dengan penghindaran pajak. Penelitian ini menggunakan overinvestment untuk mengukur tingkat overconfidence seorang CEO perusahaan. Penelitian ini menggunakan 567 observasi dari perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014-2018 dan menggunakan software STATA 14.0 untuk menganalisis data. Hasil analisis menunjukkan bahwa CEO overconfidence memiliki hubungan positif dengan penghindaran pajak. Perusahaan yang memiliki CEO overconfidence cenderung terlibat dalam mengatur pajak perusahaan yang mengarah pada aktivitas penghindaran pajak. Dengan demikian, penelitian ini berhasil membuktikan bahwa semakin overconfidence seorang CEO maka semakin agresif penghindaran pajak yang dilakukan.