Evaluasi Produktivitas Puncak Produksi Ayam Layer Strain Lohman Brown Di Cv. Lawu Farm Kabupaten Malang
Total View This Week7
Total View This Week7
Institusion
Universitas Airlangga
Author
Yolifia Rahma Milenia, -
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2021-10-06 03:21:07
Abstract :
Produktivitas ayam layer merupakan tolok ukur keberhasilan usaha ayam petelur. Salah satu target pemeliharaan ayam petelur yaitu tercapainya puncak produksi. Masa puncak produksi diharapkan dapat optimal untuk memperoleh keuntungan semaksimal mungkin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui produktivitas ayam petelur CV. Lawu Farm Kabupaten Malang sebagai evaluasi masa puncak produksi. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah Hen Day Production, Feed Conversion Ratio, berat telur , dan mortalitas. Metode yang digunakan adalah observasi dengan mengikuti kegiatan peternakan secara langsung, wawancara, dokumentasi, dan studi literatur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai Hen Day kandang 20 – 24 telah memenuhi target dengan HD sebesar >92%, namun kandang 18 dan 19 tidak mencapai target puncak produksi dengan hanya mendapatkan HD <90%. Nilai FCR berada di angka 2,4 – 2,15, rata-rata berat telur 63,03 gram/butir, dan mortalitas sebesar ≤ 3%.
Produktivitas ayam layer merupakan tolok ukur keberhasilan usaha ayam petelur. Salah satu target pemeliharaan ayam petelur yaitu tercapainya puncak produksi. Masa puncak produksi diharapkan dapat optimal untuk memperoleh keuntungan semaksimal mungkin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui produktivitas ayam petelur CV. Lawu Farm Kabupaten Malang sebagai evaluasi masa puncak produksi. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah Hen Day Production, Feed Conversion Ratio, berat telur , dan mortalitas. Metode yang digunakan adalah observasi dengan mengikuti kegiatan peternakan secara langsung, wawancara, dokumentasi, dan studi literatur. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai Hen Day kandang 20 – 24 telah memenuhi target dengan HD sebesar >92%, namun kandang 18 dan 19 tidak mencapai target puncak produksi dengan hanya mendapatkan HD <90%. Nilai FCR berada di angka 2,4 – 2,15, rata-rata berat telur 63,03 gram/butir, dan mortalitas sebesar ≤ 3%.
File :
1. HALAMAN JUDUL .pdf
2. ABSTRAK.pdf
KKA KK FV.PV.03-21-embargo Yolifia ttd - Yolifia Rahma.pdf
3. DAFTAR ISI.pdf
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf
6. BAB III METODE PENGAMATAN.pdf
7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf
10. LAMPIRAN.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
