Identifikasi Penggunaan Lahan terhadap Kerawanan Bencana Longsor di Kelurahan Numbai
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
Author
Ayatanoi, Gloria Nindi Devina
Subject
620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
Datestamp
2023-05-17 05:44:36
Abstract :
ABSTRAK Kelurahan Numbai merupakan salah satu kelurahan di Distrik Jayapura Selatan yang telah ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana longsor berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Jayapura 2013-2033. Hal ini didukung oleh topografi Kelurahan Numbai yang bervariasi dengan ketinggian 100 meter ? 1000 meter diatas permukaan laut dan kemiringan lereng mulai dari 0%-45%, serta aktivitas penggunaan lahan yang berlebihan oleh manusia. Selain ketiga faktor yang telah disebutkan sebelumnya terdapat juga beberapa faktor pendukung diantaranya jenis batuan, jenis tanah, curah hujan, dan zona geologi aktif. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kawasan rawan bencana longsor dalam lingkup yang lebih kecil yaitu dalam lingkup RW di Kelurahan Numbai menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan model pendugaan dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Lahan Pertanian (BBSDLP) tahun 2009. Hasil analisis dari penelitian menunjukan bahwa dari total luas Kelurahan Numbai yaitu 930 Ha, seluas 224 Ha rawan terhadap bencana longsor. Area rawan bencana longsor tersebut tersebar di beberapa RW dengan tingkat kerawanan yang berbeda diantaranya RW II, RW IV, dan RW V. Kata Kunci: SIG, Longsor, Kerawanan, Numbai
ABSTRAK Kelurahan Numbai merupakan salah satu kelurahan di Distrik Jayapura Selatan yang telah ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana longsor berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Jayapura 2013-2033. Hal ini didukung oleh topografi Kelurahan Numbai yang bervariasi dengan ketinggian 100 meter ? 1000 meter diatas permukaan laut dan kemiringan lereng mulai dari 0%-45%, serta aktivitas penggunaan lahan yang berlebihan oleh manusia. Selain ketiga faktor yang telah disebutkan sebelumnya terdapat juga beberapa faktor pendukung diantaranya jenis batuan, jenis tanah, curah hujan, dan zona geologi aktif. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kawasan rawan bencana longsor dalam lingkup yang lebih kecil yaitu dalam lingkup RW di Kelurahan Numbai menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan model pendugaan dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Lahan Pertanian (BBSDLP) tahun 2009. Hasil analisis dari penelitian menunjukan bahwa dari total luas Kelurahan Numbai yaitu 930 Ha, seluas 224 Ha rawan terhadap bencana longsor. Area rawan bencana longsor tersebut tersebar di beberapa RW dengan tingkat kerawanan yang berbeda diantaranya RW II, RW IV, dan RW V. Kata Kunci: SIG, Longsor, Kerawanan, Numbai
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
