Pengaruh Putaran Spindel terhadap Keausan Pahat Potong (Insert) SEKN42AFTN16 T3130 Hasil Pembubutan Kering Material VCN (AISI 4340)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
Author
Doyola, Denas
Subject
629 Cabang teknik lainnya
Datestamp
2023-05-17 05:43:44
Abstract :
Proses pembubutan merupakan proses interaksi antara pahat dengan benda kerja, dimana benda kerja terpotong/tersayat sedangkan pahat mengalami gesekan. Akibat gesekan ini pahat mengalami keausan dan makin berlanjut sampai batas waktu tertentu sehingga pahat tidak dapat dipergunakan lagi atau pahat telah mengalami kerusakan.Tujuan penelitian ini adalah,mendapat nilai keausan potong ,( insert) SEKN42AFTN16 T3130 hasil pembubutan kering Material VCN (AISI 4340 ) dengan kondisi pembubutan kering. Parameter pembubutan,putaran spindel, N = (315,500, dan 760) rpm; hantaran atau gerak makan, f = 1.0 mm konstan dan kedalaman potong, a = 1.0 mm juga konstan. Metode penelitian secara eksperimental atau mengamati secara langsung proses pengujian. Pengukuran aus pahat menggunakan microscof digital setelah durasi 20 menit atau lama waktu pembubutan tersebut. Hasil yang diperoleh yaitu keausan pahat ( ) meningkat, sering meningkatnya putaran spindle. Analisis menunjukkan bahwa putaran spindle (N) mempengaruhi keausan pahat ( ) Kata kunci: Mesin bubut, (insert) SEKN42AFTN16 T3130, miskroscof digital dan pembubutan kering Material VCN (AISI 4340) vanadium carbon nikel.
Proses pembubutan merupakan proses interaksi antara pahat dengan benda kerja, dimana benda kerja terpotong/tersayat sedangkan pahat mengalami gesekan. Akibat gesekan ini pahat mengalami keausan dan makin berlanjut sampai batas waktu tertentu sehingga pahat tidak dapat dipergunakan lagi atau pahat telah mengalami kerusakan.Tujuan penelitian ini adalah,mendapat nilai keausan potong ,( insert) SEKN42AFTN16 T3130 hasil pembubutan kering Material VCN (AISI 4340 ) dengan kondisi pembubutan kering. Parameter pembubutan,putaran spindel, N = (315,500, dan 760) rpm; hantaran atau gerak makan, f = 1.0 mm konstan dan kedalaman potong, a = 1.0 mm juga konstan. Metode penelitian secara eksperimental atau mengamati secara langsung proses pengujian. Pengukuran aus pahat menggunakan microscof digital setelah durasi 20 menit atau lama waktu pembubutan tersebut. Hasil yang diperoleh yaitu keausan pahat ( ) meningkat, sering meningkatnya putaran spindle. Analisis menunjukkan bahwa putaran spindle (N) mempengaruhi keausan pahat ( ) Kata kunci: Mesin bubut, (insert) SEKN42AFTN16 T3130, miskroscof digital dan pembubutan kering Material VCN (AISI 4340) vanadium carbon nikel.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
