DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Penambahan Limbah Batu Bara (Bottom ASH) Terhadap Stabilitas Marshall Pada Campuran Aspal Panas (HRS-WC)
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
Author
Putra, Hamdi
Subject
624 Teknik sipil 
Datestamp
2024-11-20 04:56:58 
Abstract :
Jalan raya merupakan prasarana alat transportasi darat yang berperan sangat penting dalam memperlancar perekonomian, baik antara suatu desa dengan desa lainnya, hingga kota dengan kota lainnya. Pentingnya prasarana jalan ini ditandai dengan mobilitas penduduk yang bergantung pada kondisi jalan tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui nilai stabilitas marshall dari penggunaan bottom ash batu bara sebagai bahan filler terhadap campuran aspal panas Hot Rolled Sheet-Wearing Course (HRS-WC) dan Untuk mengetahui kelayakan penggunaan bottom ash batu bara sebagai pengganti bahan filler terhadap campuran aspal panas Hot Rolled Sheet-Wearing Course (HRS-WC). Hasilnya terlihat nilai stabilitas marshall test pada campuran aspal panas dengan filler semen didapatkan sebesar 2128 kg pada KAO sebesar 6,3%, sedangkan untuk campuran aspal panas dengan filler bottom ash didapatkan nilai stabilitas sebesar 1789 kg pada Kadar Aspal Optimum (KAO) sebesar 6,225%. maka nilai stabilitas pada filler semen lebih besar di bandingkan dengan nilai stabilitas dengan filler bottom ash Maka kesimpulan yang didapatkan menurut Spesifikasi Umum Direktorat Jenderal Bina Marga Tahun 2018 (Revisi 2), sehingga bottom ash masih layak digunakan sebagai filler pada campuran aspal panas HRS-WC. 
Institution Info

UNIVERSITAS CENDERAWASIH