DETAIL DOCUMENT
Perbedaan Kepatuhan Berobat ARV pada Pasien HIV Non TB dan Pasien TB-HIV di Ruang Poli DOTS RSUD Jayapura
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
Author
Tiku, Imelda
Subject
610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan 
Datestamp
2023-08-09 22:40:40 
Abstract :
Kepatuhan minum obat ARV pada penderita HIV/AIDS sangat penting dipatuhi karena dapat meningkatkan kualitas hidup penderita sekaligus mencegah penyakit opotunistik yang dapat memperberat kepatuhan minum obat. Penderita yang terinfeksi penyakit oportunistik seperti TB akan berdampak pada kepatuhan efek samping maupun jumlah obat yang diminumnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui Perbedaan Kepatuhan Berobat ARV Pada Pasien HIV Non TB dan Pasien TB-HIV di Ruang Poli DOTS RSUD Jayapura. Penelitian ini adalah deskriptif komparatif pendekatan observasional dengan desain two group case control study pada penderita HIV Non TB dan Pasien TB-HIV di Ruang Poli DOTS RSUD Jayapura sebanyak 42 responden terdiri dari 21 Pasien HIV Non TB dan 21 Pasien TB HIV. Data dianalisis menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan independen sampel t test. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik penderita HIV Non TB dan TB/HIV sebagian besar berumur berumur dewasa awal (26-35 tahun) sebanyak 14 orang (33,3%), berjenis kelamin laki ? laki sebanyak 23 orang (54,8%). Pendidikan sebagian besar adalah lulusan SMA sebanyak 39 orang (92,9%) dan sebanyak 34 orang (81%) bekerja. Lama pengobatan responden terbanyak antara 1-5 tahun sebanyak 27 orang (64,3%). Kepatuhan berobat pada pasien HIV Non TB terbanyak tidak patuh berjumah 13 orang (61,9) dan patuh sebanyak 8 orang (30,1%). Sebaliknya pada pasien TB/HIV lebih banyak yang patuh sebanyak 16 orang (76,2%) dan sedikit yang tidak patuh sebanyak 5 orang (23,8%). Ada perbedaan kepatuhan pasien HIV Non TB lebih patuh daripada pasien TB/HIV di Poli Dots RSUD Jayapura (p-value = 0,012). 
Institution Info

UNIVERSITAS CENDERAWASIH