DETAIL DOCUMENT
Hubungan Karakteristik dan Layanan Kesehatan dengan Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral (ARV) Pada Penderita HIV/AIDS di Poliklinik Hanna RSUD Yowari
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
Author
Hamong, Mayland
Subject
610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan 
Datestamp
2023-10-18 06:32:35 
Abstract :
Kepatuhan minum obat ARV pada penderita HIV/AIDS sangat penting dipatuhi karena dapat meningkatkan kualitas hidup penderita sekaligus mengurangi penyebaran penularan HIV/AIDS, karena pengobatan bermanfaat menurunkan atau melemahkan virus dalam pencegahan penularan HIV/AIDS. Faktor karakteristik meliputi umur, pendidikan, pekerjaan, lama pengobatan dan akses layanan kesehatan dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat penderita HIV/AIDS. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan karakteristik dan layanan kesehatan dengan kepatuhan minum obat Antiretroviral (ARV) Pada Penderita HIV/AIDS di Poliklinik Hanna RSUD Yowari. Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan metode obesverasi pada penderita HIV/AIDS di RSUD Yowari sebanyak 73 responden. Data dianalisis menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan chi square. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik penderita HIV/AIDS di RSUD Yowari terbanyak berumur < 30 tahun yaitu sebanyak 38 orang (51,1%), berjenis kelamin perempuan sebanyak 40 orang (54,8%) dan berpendikan tinggi sebanyak 49 orang (667,1%). Pekerjaan responden sebagian besar bekerja sebanyak 49 orang (67,1%) dengan lama pengobatan < 6 bulan. Akses pelayanan kesehatan kategori sulit sebanyak 30 orang (41,1%) dan mudah sebanyak 43 orang (58,9%). Kepatuhan minum obat sebanyak 34 orang (46,6%) tidak patuh minum dan sebanyak 39 orang (53,4%) patuh. Faktor yang berhubungan dengan dengan kepatuhan minum obat ARV adalah pendidikan (p-value = 0,031), lama pengobatan (p-value = 0,008), akses layanan (p-value = 0,002). Faktor yang tidak berhubungan dengan dengan kepatuhan minum obat ARV adalah umur (p-value = 0,707) dan jenis kelamin (p-value = 0,951). ________________________________________________________________________________________________________________________ Adherence to taking ARV drugs in people with HIV / AIDS is very important because it can improve the quality of life of sufferers while reducing the spread of HIV / AIDS transmission, because treatment is useful to reduce or weaken the virus in preventing HIV / AIDS transmission. Characteristic factors including age, education, occupation, length of treatment and access to health services can influence medication adherence to HIV / AIDS sufferers. The aim of the study was to determine the relationship between health characteristics and services and adherence to taking antiretroviral drugs (ARVs) in HIV / AIDS patients at the Hanna Polyclinic, Yowari Hospital. This study was a descriptive analytic study using the method of observation in patients with HIV / AIDS in Yowari Hospital as many as 73 respondents. Data were analyzed using a questionnaire and analyzed using chi square. The results showed that most of the characteristics of HIV / AIDS sufferers in Yowari Hospital were <30 years old, namely 38 people (51.1%), 40 people (54.8%) and highly educated as many as 49 people (667.1 %). Most of the respondents' occupations work as many as 49 people (67.1%) with a length of treatment <6 months. Access to health services in the difficult category was 30 people (41.1%) and easy access was 43 people (58.9%). As many as 34 people (46.6%) did not comply with taking medication and as many as 39 people (53.4%) did. Factors associated with adherence to taking ARV drugs were education (p-value = 0.031), length of treatment (p-value = 0.008), access to services (p-value = 0.002). Factors not related to adherence to taking ARV drugs were age (p-value = 0.707) and gender (p-value = 0.951). 
Institution Info

UNIVERSITAS CENDERAWASIH