Abstract :
E-learning yang muncul sebagai paradigma baru pendidikan modern. Di
seluruh dunia, pasar e-learning memiliki tingkat pertumbuhan 35,6%, tetapi ada
kegagalan. Sedikit yang diketahui tentang mengapa banyak pengguna berhenti
pembelajaran online setelah pengalaman awal mereka. Penelitian sebelumnya
yang dilakukan di bawah tugas yang berbeda lingkungan telah menyarankan
berbagai faktor mempengaruhi kepuasan pengguna dengan e-Learning. Studi ini
mengembangkan model Blended learning dengan enam dimensi: peserta didik,
instruktur, kursus, teknologi, Desain, dan lingkungan. Dan di e-learning
membutuhkan sistem manajemen (LMS), pada dasar deskripsinya adalah aplikasi
perangkat lunak yang mengotomatisasi administrasi, pelacakan dan pelaporan
proses pembelajaran. LMS juga dikembangkan pada penelitian ini menggunakan
bahasa pemrograman HTML, PHP dan MYSQL. LMS dibuat melalui berbagai
tahapan. Tahapan-tahapan tersebut adalah merancang desain sistem, melakukan
pengkodean dan installasi pada server hosting. Tahapan awal dalam pembuatan
LMS ini adalah merancang desain system meliputi desain template dan database.
Selain itu, penelitian yang menyatakan bahwasanya sistem pembelajaran juga bisa
di tingkatkan di universitas Darul ?Ulum lebih efektif . Elearning.undar.ac.id
adalah salah satu sistem yang telah diterapkan dengan konsep blended learning.
Akan tetapi masih banyak kelemahan yang belum terpenuhi sesuai dengan
kebutuhan dasar sistem e-learning.
Kata kunci : E-learning, Blended learning, pemrograman php