Aspek Religius Sastra Lisan Wunungo
Total View This Week44
Total View This Week44
Institusion
Universitas Negeri Gorontalo
Author
BADRIYA FALLUGAH (STUDENT ID : 311410001)
Dr. ELLYANA HINTA, M.Hum (LECTURER ID : 0023086208)
Dr MUNKIZUL UMAM KAU, S.Fil.I, M.Phil (LECTURER ID : 0029037601)
Dr. ELLYANA HINTA, M.Hum (LECTURER ID : 0023086208)
Dr MUNKIZUL UMAM KAU, S.Fil.I, M.Phil (LECTURER ID : 0029037601)
Subject
L Education (General)
Datestamp
2018-02-08 00:00:00
Abstract :
ABSTRAK Badria Fallugah. 2017. Aspek Religius Sastra Lisan Wunungo. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Dr. Hj. Ellyana Hinta, M.Hum; Pembimbing II: Dr. Munkizul Umam Kau, S.Fil.I., M.Phil. Wunungo merupakan syair satra lisan daerah Gorontalo yang menjelaskan tentang kehidupan manusia sesuai dengan ajaran agama islam. Wunungo harus dapat dipertahankan oleh kalangan masyarakat karena di dalam kandungan syair wunungo berisikan ajaran tentang moral, budaya, pendidikan, terutama pendidikan agama. Oleh sebab itu Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yakni: (1) Bagaimana struktur puisi lisan wunungo?. (2) Bagaimana aspek religius sastra lisan wunungo?. Tujuan penelitian ini yakni: (1) Mendeskripsikan struktur puisi lisan wunungo, dilihat dari tema, rasa, nada, dan amanat. (2) Mendeskripsikan aspek religius dalam sastra lisan wunungo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kepustakaan, kepustakaan ditempuh untuk memperoleh dokumentasi teks wunungo, selanjutnya untuk menganalisis data dilakukan dengan cara memahami struktur dan menganalisis aspek-aspek religius. Hasil penelitian menunjukan bahwa wunungo sebagai salah satu syair sastra lisan Gorontalo dibangun oleh struktur yang saling berhubungan satu sama lainnya. adapun struktur yang terdapat dalam dalam syair wunungo yakni: (1) Struktur batin (tema, rasa, nada, dan amanat). (2) Struktur fisik (diksi, imaji, kata nyata, majas, rima, dan ritme). Dalam hal ini sastra lisan wunungo memiliki aspek religius yang membangun aspek-aspek yang saling berhubungan. Berdasarkan hasil analisis aspek-aspek religius yang ditemukan yaitu: (1) Aspek iman menyangkut keyakinan. (2) Aspek islam menyangkut intensitas pelaksanaan ibadah sholat dan membayar zakat. (3) Aspek ihsan keyakinan tentang adanya tuhan, 4) Aspek ilmu pengetahuan tentang ajran-ajaran islam.(5) Aspek amal, tingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat. Secara keseluruhan dari hasil penelitian disimpulkan bahwa aspek religius sastra lisan wunungo adalah nilai keagamaan atau berisi perintah-perintah sesuai dengan ajaran islam dalam kitab suci AL-Qur'an, wunungo merupakan warisan budaya masyarakat Gorontalo yang mengandung banyak aspek-aspek religius untuk diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat. Kata-kata kunci: aspek religius, struktur, sastra lisan, budaya, syair wunungo
ABSTRAK Badria Fallugah. 2017. Aspek Religius Sastra Lisan Wunungo. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Dr. Hj. Ellyana Hinta, M.Hum; Pembimbing II: Dr. Munkizul Umam Kau, S.Fil.I., M.Phil. Wunungo merupakan syair satra lisan daerah Gorontalo yang menjelaskan tentang kehidupan manusia sesuai dengan ajaran agama islam. Wunungo harus dapat dipertahankan oleh kalangan masyarakat karena di dalam kandungan syair wunungo berisikan ajaran tentang moral, budaya, pendidikan, terutama pendidikan agama. Oleh sebab itu Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yakni: (1) Bagaimana struktur puisi lisan wunungo?. (2) Bagaimana aspek religius sastra lisan wunungo?. Tujuan penelitian ini yakni: (1) Mendeskripsikan struktur puisi lisan wunungo, dilihat dari tema, rasa, nada, dan amanat. (2) Mendeskripsikan aspek religius dalam sastra lisan wunungo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kepustakaan, kepustakaan ditempuh untuk memperoleh dokumentasi teks wunungo, selanjutnya untuk menganalisis data dilakukan dengan cara memahami struktur dan menganalisis aspek-aspek religius. Hasil penelitian menunjukan bahwa wunungo sebagai salah satu syair sastra lisan Gorontalo dibangun oleh struktur yang saling berhubungan satu sama lainnya. adapun struktur yang terdapat dalam dalam syair wunungo yakni: (1) Struktur batin (tema, rasa, nada, dan amanat). (2) Struktur fisik (diksi, imaji, kata nyata, majas, rima, dan ritme). Dalam hal ini sastra lisan wunungo memiliki aspek religius yang membangun aspek-aspek yang saling berhubungan. Berdasarkan hasil analisis aspek-aspek religius yang ditemukan yaitu: (1) Aspek iman menyangkut keyakinan. (2) Aspek islam menyangkut intensitas pelaksanaan ibadah sholat dan membayar zakat. (3) Aspek ihsan keyakinan tentang adanya tuhan, 4) Aspek ilmu pengetahuan tentang ajran-ajaran islam.(5) Aspek amal, tingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat. Secara keseluruhan dari hasil penelitian disimpulkan bahwa aspek religius sastra lisan wunungo adalah nilai keagamaan atau berisi perintah-perintah sesuai dengan ajaran islam dalam kitab suci AL-Qur'an, wunungo merupakan warisan budaya masyarakat Gorontalo yang mengandung banyak aspek-aspek religius untuk diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat. Kata-kata kunci: aspek religius, struktur, sastra lisan, budaya, syair wunungo
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
