Abstract :
Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit dengan penderita yang cukup banyak di
dunia. Saat ini para penderita DM masih menggunakan teknologi invasive untuk memantau kadar
glukosa dalam darah dimana diperlukan sampel darah pada pengukurannya. Teknologi yang tidak
memerlukan sampel darah dapat meningkatkan kenyamanan dari penderita DM. Skripsi ini
mempresentasikan antena mikrostrip sebagai pemantau kadar glukosa dalam darah secara noninvasive. Variasi pada kadar glukosa dalam darah menyebabkan variasi pada permitivitas darah.
Perubahan permitivitas darah dapat menyebabkan pergeseran frekuensi resonansi dari antena
mikrostrip.
Perancangan dan simulasi antena dilakukan menggunakan software CST Microwave Studio. Antena
dirancang pada substrat FR4(?r = 4.3) dan NPC H220(?r = 2.17) dengan h = 1.6mm. Patch
ditempatkan bersebrangan dengan ground plane dan dihubungkan oleh SMA connector. Hasil
fabrikasi pada antena yang dirancang memiliki frekuensi kerja 2.17 GHz. Pada skripsi ini dilakukan
pengukuran antena mikrostrip untuk melihat korelasi antara perubahan frekuensi resonansi dengan
perubahan kadar glukosa dalam darah. Pengukuran dilakukan dengan mendekatkan antena
mikrostrip pada bagian lengan tangan. Hasil pengukuran menunjukkan frekuensi resonansi baik
pada keadaan tangan menyentuh sensor ataupun tangan tidak menyentuh sensor mengalami
perubahan seiring dengan perubahan kadar glukosa dalam darah. Berdasarkan nilai akurasi,
kepekaan, dan linieritas maka dapat disimpulkan bahwa antena mikrostrip dapat dikembangkan
untuk dijadikan alat pemantau glukosa darah secara non-invasive.