DETAIL DOCUMENT
EVALUASI KELEMBAGAAN SUMBER DAYA AIR: STUDI KASUS PENGELOLAAN IRIGASI DI DESA SAMAENRE KECAMATAN MALLAWA KABUPATEN MAROS
Total View This Week0
Institusion
Universitas Hasanuddin
Author
FITRI LELA (STUDENT ID : M11115086)
Dr. Forest Muhammad Alif K.S, S.Hut, M.Si. (LECTURER ID : 0031087903)
Prof. Dr. Ir. Syamsu Alam, M.S (LECTURER ID : 0020045904)
Subject
SD Forestry 
Datestamp
2021-06-14 03:40:28 
Abstract :
FITRI LELA (M111 15 086). Evaluasi Klelembagaan Sumber Daya Air: Studi Kasus Pengelolaan Irigasi di Desa Samaenre, Kecamatan Mallawa Kabupaten Maros. Sumber daya air merupakan hak kepemilikan bersama oleh setiap anggota masyarakat hukum adat, biasa di sebut Common Pool Resources. Irigasi merupakan salahsatu yang menjadi barang dengan hak kepemilikan bersama. Pengelolaan irigasi adalah upaya untuk mendistribusikan air secara adil dan merata. Namun dalam mekanismenya sering dihadapkan pada permasalah mendasar, hal ini tidak lepas dari unsur kelembagaan dan seperangkat kebijaksanaan tidak berfungsi secara efektif dalam upaya menyadarkan masyarakat akan pentingnya pengelolaan air. Penelitian ini menggunakan analisis sejarah dengan metode deskriptif kualitatif yang dimana menjelaskan kejadian pada masa lampau yang digunakan untuk memahami kenyataan sekarang dan membandingkan keduanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan melihat reposisi peran para pihak lembaga pengelolaan sumberdaya air sebagai common goods yang dilakukan pada tahun 2003 dan membandingkannya dengan keadaan sekarang. Kegunaan penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi penting bagi pemerintah dan masyarakat, guna memaksimalkan pengelolaan irigasi air di Desa Samaenre. Lembaga pengelolaan irigasi sudah terbentuk sudah sejak tahun 1980 yang hingga kini masih bertahan, biasa disebut Perkumpulan Petani Pemakai air (P3A), merupakan lembaga formal yang mengoperasikan jaringan irigasi tersier di Desa Samaenre. Perkembangan lembaga ini telah menunjukkan perubahan yang signifikan, selain lembaga formal juga yang tidak kalah bertahan eksistensinya adalah lembaga informal yang masih menjunjung tinggi nilai kebersamaan seperti bergotongroyong dalam segala kegiatan irigasi. Kata Kunci : Lembaga, Irigasi, Common goods 
Institution Info

Universitas Hasanuddin