DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DENGAN KEBERADAAN LARVA AEDES AEGYPTI DI WILAYAH ENDEMIS DBD DI KELURAHAN KASSI-KASSI KOTA MAKASSAR 2013
Total View This Week0
Institusion
Universitas Hasanuddin
Author
ARIFIN, ASRIANTI
Dr. Erniwati Ibrahim, SKM., M.Kes. (LECTURER ID : 0019047302)
Ruslan, SKM.,MPH. (LECTURER ID : 0016067605)
Subject
RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine 
Datestamp
2021-11-08 04:39:51 
Abstract :
?HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DENGAN KEBERADAAN LARVA AEDES AEGYPTI DI WILAYAH ENDEMIS DBD DI KELURAHAN KASSI-KASSI KOTA MAKASSAR ? (iv + 61 Halaman + 8 Tabel + 2 Gambar + 14 Lampiran) DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti . dalam siklus hidupnya, Aedes aegypti mengalami empat stadium yaitu telur, larva, pupa, dan dewasa. Stadium telur, larva dan pupa hidup didalam air tawar yang jernih serta tenang. Genangan air yang disukai sebagai tempat perindukan (breeding place) adalah genangan air yang terdapat didalam suatu wadah atau container, bukan genangan air di tanah. Tempat?tempat perindukan yang paling potensial adalah tempat penampungan air (TPA) yang digunakan untuk keperluan seharihari: drum, bak mandi, bak WC, gentong/tempayan, ember dan lain-lain, serta penampungan air alamiah: lubang pohon, pelapah daun pisang, pelapah daun keladi, lubang batu, dan lain-lain. Tempat perindukan yang paling disukai adalah yang berwarna gelap, terbuka lebar dan terlindungi dari sinar matahari langsung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor lingkungan fisik dengan keberadaan larva Aedes aegypti d iwilayah endemis di kelurahan kassi-kassi kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasional dengan desain cross sectional study yaitu desain untuk mengkaji hubungan antar variabel independen di tentukan nilai signifikasinya dengan uji Chi-Square yaitu suhu udara, kelembaban, arah angin, jarak rumah dengan variabel dependen yaitu keberadaan larva Aedes aegypti di Kelurahan kassi-kassi Kecamatan Rapocini. Hasil analisis dengan menggunakan uji chi-square menunjukkan variabel yang menghubungkan dengan keberadaan larva Aedes aegypti yaitu suhu (p = 0.043), Suhu udara luar (p = 0,040), Suhu Air (p = 0.036), Kelembaban (p = 0.014). Kesimpulan dari penelitian ini adalah variabel ada hubungan faktor lingkungan fisik, faktor suhu (udara dan air), faktor kelembaban udara terhadap keberadaan larva Aedes aegypti. Data curah hujan tidak dapat dianalis secara lanjut. 
Institution Info

Universitas Hasanuddin