Institusion
Universitas Bengkulu
Author
Yana, Heppi Satri
Ridwan , Nurazi
Subject
H Social Sciences (General)
Datestamp
2014-12-11 09:25:20
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kinerja keuangan PT. Krakatau Steel setelah privatisasi lebih baik dari pada sebelum privatisasi. Kinerja keuangan PT Krakatau Steel diukur dengan menggunakan rasio likuiditas ( CR, cash ratio, acid test ratio), profitabilitas (ROA dan ROE) dan leverage (DR dan DER). Data pada penelitian ini merupakan data sekunder dari laporan keuangan PT Krakatau Steel yaitu tahun 2008-2011. Metode analisis data yang digunakan adalah Paired Sampel T-Test, dengan tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa current ratio (CR),acid test ratio, (ATR), ROA, ROE, Debt Ratio dan DER, setelah privatisasi Berdasarkan pada hasil perhitungan diketahui bahwa kinerja keuangan CR, Cash Ratio, ATR, ROA, ROE, Debt Ratio dan DER PT Krakatau Steel setelah privatisasi lebih baik dibanding sebelum privatisasi, ini menunjukkan bahwa PT Krakatau setelah privatisasi mampu menghasilkan laba secara maksimal. Jika dinilai secara keseluruhan PT Krakatau Steel terlihat bahwa kinerja keuangan PT Krakatau Steel mampu menghasilkan laba secara maksimal dan mampu dalam menutupi kewajiban jangka pendeknya. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan uji paired sampel t-test kinerja keuangan PT Krakatau Steel setelah privatisasi dengan menggunakan current ratio (CR),cash ratio, acid test ratio (ATR), ROA, ROE, Debt Ratio dan DER, selain cash ratio tidak lebih baik dibanding sebelum privatisasi. karena nilai profitabilitas yang dihasilkan menunjukkan lebih besar dari pada alfa 0.05. Dimana cash ratio nilai profitabilitas yang dihasilkan menunjukkan lebih kecil dari pada alfa 0.05 Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa secara ratarata setelah privatisasi cukup mampu untuk menghasilkan pendapatan, akan tetapi pada sisi yang lain perusahaan belum mampu untuk mengelola biaya-biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan, hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian kinerja setelah privatisasi tidak lebih baik dari pada sebelum privatisasi. Meskipun demikian hal ini sudah merupakan pertanda yang baik bahwa dengan adanya privatisasi yang dilakukan melalui IPO akan mampu untuk meningkatkan kinerja meskipun tidak langsung dapat memberikan hasil yang cemerlang. Bagi Investor dan calon investor dapat mempertimbangkan dan juga mampu untuk memilih lebih teliti dalam mengambil keputusan untuk berinvestasi. Bagi perusahaan perlu meningkatkan rasio terhadap current ratio (CR) dan rasio leverage terhadap DER dengan lebih memperhatikan uang kas yang tersedia, sehinggga kinerja keuangan dapat ditingkatkan dan Rasio leverage terhadap DER dapat ditingkatkan kualitasnya dengan lebih memperhatikan tingkat utang agar tidak terlalu tinggi.