PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PELAYANAN PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA BENGKULU
Total View This Week0

Institusion

Universitas Bengkulu

Author

Amelia, Fitri
Achmad , Aminudin
Loesida , Roeliana

Subject

JA Political science (General) 

Datestamp

2014-12-18 08:16:40 

Abstract :
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi masyarakat tentang pelayanan pembuatan akta kelahiran pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil Kota Bengkulu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan persepsi masyarakat tentang pelayanan pembuatan akta kelahiran pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian terfokus pada persepsi masyarakat tentang pelayanan pembuatan akta kelahiran. Enam aspek penelitian yaitu persepsi individu tentang prosedur pelayanan, waktu penyelesaian, biaya pelayanan, produk pelayanan, sarana dan prasarana, serta kompetensi petugas pemberi pelayanan. Pengumpulan informan menggunakan teknik Purposive Sampling, 4 orang informan pegawai bidang Pencatatan Sipil dan 10 orang responden masyarakat yang mengurus akta kelahiran. Pengumpulan data ada dua sumber yaitu, data primer (wawancara dan observasi), dan data sekunder (dokumentasi). Untuk analisis data dilakukan secara kualitatif. Peneliti memperoleh hasil penelitian sebagai berikut: aspek prosedur pelayanan yang dilihat dari alur pembuatan akta kelahiran dinilai masyarakat sudah sesuai alur; aspek waktu penyelesaian akta kelahiran dinilai masih belum maksimal karena petugas belum mampu memberikan pelayanan akta kelahiran secara tepat waktu; aspek biaya pelayanan dinilai tidak sesuai aturan karena masih adanya pungutan biaya sukarela; aspek produk pelayanan akta kelahiran sudah dinyatakan berjalan maksimal karena produk akta kelahiran sudah banyak diterima masyarakat secara akurat; kemudian aspek sarana dan prasarana yang dilihat dari loket pembuatan akta kelahiran dinilai sangat mudah dijangkau masyarakat, ruang tunggu masih kurang nyaman karena kurangnya kursi tunggu; selanjutnya aspek kompetensi petugas pemberi pelayanan dinyatakan sudah baik, petugas memberikan pelayanan dengan ramah dan sopan kepada masyarakat 

File :
IV,V,VI,LAMP,III-14-fit.FS.pdf
I,II,III,III-14-fit.FS.pdf