UJI FITOKIMIA DAN EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN HARENDONG BULU (CLIDEMIA HIRTA (L.) D.DON) TERHADAP PENGHAMBATAN PERTUMBUHAN JAMUR TRICHOPHYTON RUBRUM (CASTELL.) SABOUR. 1911 PENYEBAB KUTU AIR
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bengkulu
Author
Maria, Lamhot
Welly , Darwis
R., R. Sri Astuti
Welly , Darwis
R., R. Sri Astuti
Subject
Q Science (General)
Datestamp
2015-01-08 11:25:19
Abstract :
Uji fitokimia dan efektivitas ekstrak daun harendong bulu (Clidemia hirta (L.) D.Don) telah dilakukan pada bulan Maret - Juni 2014 di Laboratorium Basic Science FMIPA Universitas Bengkulu untuk mengetahui kandungan senyawa kimia yang terkandung didalamnya dan mendapatkan konsentrasi efektif ekstrak daun dalam menghambat pertumbuhan jamur Trichophyton rubrum (Castell.) Sabour. 1911 penyebab kutu air. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan ekstrak daun harendong bulu dengan konsentrasi 5; 12,5; 20; 27,5; dan 30%. Dari hasil uji fitokimia diperoleh bahwa ekstrak daun harendong bulu mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, terpenoid, saponin dan tanin. Dari hasil Annova pada taraf 5 dan 1% diperoleh bahwa pemberian ekstrak daun harendong bulu menunjukkan pengaruh sangat nyata dalam penghambatan pertumbuhan jamur Trichophyton rubrum penyebab kutu air. Pemberian ekstrak daun harendong bulu memberikan pengaruh efektif pada konsentrasi 20% dengan daya hambat 56,52%.
Uji fitokimia dan efektivitas ekstrak daun harendong bulu (Clidemia hirta (L.) D.Don) telah dilakukan pada bulan Maret - Juni 2014 di Laboratorium Basic Science FMIPA Universitas Bengkulu untuk mengetahui kandungan senyawa kimia yang terkandung didalamnya dan mendapatkan konsentrasi efektif ekstrak daun dalam menghambat pertumbuhan jamur Trichophyton rubrum (Castell.) Sabour. 1911 penyebab kutu air. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan ekstrak daun harendong bulu dengan konsentrasi 5; 12,5; 20; 27,5; dan 30%. Dari hasil uji fitokimia diperoleh bahwa ekstrak daun harendong bulu mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, terpenoid, saponin dan tanin. Dari hasil Annova pada taraf 5 dan 1% diperoleh bahwa pemberian ekstrak daun harendong bulu menunjukkan pengaruh sangat nyata dalam penghambatan pertumbuhan jamur Trichophyton rubrum penyebab kutu air. Pemberian ekstrak daun harendong bulu memberikan pengaruh efektif pada konsentrasi 20% dengan daya hambat 56,52%.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
