Abstract :
Fatmawati. NIM: H. 1610790 Motivasi belajar siswa disleksia melalui kegiatan seni
rupa kelas III SD. Skripsi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Djuanda Bogor.2016.
Disleksia sebagai gangguan belajar yang spesifik mempengaruhi perkembangan
kemampuan aksara dan bahasa. Siswa dengan kebutuhan disleksia mampu untuk
berkreasi di bidang seni rupa. Dengan demikian peneliti melakukan penelitian terkait
motivasi belajar dengan tujuan untuk menganalisis motivasi belajar, mendeskripsikan
semangat belajar dan faktor pendorong semangat belajar siswa disleksia dalam belajar
seni rupa. Studi ini melibatkan guru kelas, guru pendamping khusus, dan siswa ABK
disleksia di Sekolah Islam Ibnu Hajar Bogor Katulampa. Pengumpulan data
menggunakan metode observasi dan wawancara dengan mengumpulkan data primer
dan data sekunder. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa untuk memberi motivasi
belajar kepada siswa hendaknya dimulai dari guru memberikan penjelasan mengenai
tujuan yang akan dicapai. Motivasi belajar tidak hanya diberikan kepada siswa
reguler saja, namun siswa dengan kebutuhan khusus juga mendapatkan kesempatan
yang sama dalam kegiatan belajar mengajar. Selain itu faktor pendorong semangat
belajar dapat diperoleh dari internal maupun eksternal siswa.
Kata kunci : Motivasi Belajar, Siswa Disleksia, Seni rupa