PENGARUH PEMBERIAN URINE SAPI DAN IBA TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK KATUK {Sauropus androgynus (L.) Merr.}
Total View This Week0

Institusion

Universitas Djuanda

Author

SHABRINA, FAWZIYAH NUR

Subject

S Agriculture (General) 

Datestamp

2021-11-09 04:03:16 

Abstract :
FAWZIYAH NUR SHABRINA. A. 1410556. Pengaruh Urine Sapi dan IBA terhadap Pertumbuhan Setek Katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr.). Di bawah bimbingan Arifah Rahayu dan Oktavianus LT. Katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr.) merupakan sayuran daun yang umumnya diperbanyak secara vegetatif dengan setek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aksesi dan pemberian zat pengatur tumbuh auksin alami dan sintetik terhadap pertumbuhan setek katuk. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri atas dua faktor, yaitu aksesi (Banten dari Pandeglang, Bogor dari Tajur, dan Cianjur dari Cugenang) dan kombinasi auksin (IBA 100%R, urine 25%R + IBA 75%R, urine 50%R + IBA 50%R, urine 75%R + IBA 25%R, dan urine 100%R). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan aksesi Cianjur memiliki hasil terbaik pada peubah persentase setek tumbuh, persentase setek bertunas, tinggi tunas, jumlah tunas, jumlah daun, persentase setek berakar, dan jumlah akar dibandingkan dengan aksesi Banten dan Bogor. Pemberian urine 100%R nyata meningkatkan tinggi tanaman, tinggi tunas, jumlah tunas, dan jumlah akar tanaman katuk dibandingkan dengan kombinasi auksin lainnya. Perlakuan kombinasi auksin dan aksesi menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata pada peubah panjang akar dan bobot panen. Pada tanaman katuk, urine sapi dapat menggantikan penggunaan IBA (Indole Butyric Acid). Kata kunci: Sauropus androgynus, vegetatif, urine, IBA 

File :
JUDUL.pdf
ABSTRAK.pdf
BAB I.pdf
BAB II.pdf
BAB III.pdf
BAB IV.pdf
BAB V.pdf
DAFTAR PUSTAKA.pdf