DETAIL DOCUMENT
FORMULASI DAN KARAKTERISTIK ROTI TAWAR MOCAF DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG IKAN LELE (Clarias gariepinus)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Djuanda
Author
Oktaviani, Devi
Subject
Q Science (General) 
Datestamp
2022-03-29 01:31:09 
Abstract :
ABSTRAK Devi Oktaviani. B1510118. Formulasi dan Karakteristik Roti Tawar Mocaf dengan Penambahan Tepung Ikan Lele (Clarias gariepinus). Skripsi. Dibawah bimbingan Dwi Aryanti Nur?utami dan Tiana Fitrilia. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formulasi roti tawar yang dibuat dengan penambahan 20% mocaf dan tepung ikan lele dengan karakteristik daya kembang, tingkat kesukaan, dan kandungan protein roti yang baik. Penelitian ini terbagi kedalam dua tahap, tahap pertama yaitu menentukan lama waktu final fermentation terbaik antara 30, 45 dan 60 menit pada adonan roti tawar dengan penambahan 20% mocaf dan roti tawar kontrol (tanpa penambahan mocaf). Tahap kedua yaitu menentukan konsentrasi tepung ikan lele terbaik antara 5%; 7,5%; dan 10% yang ditambahkan pada adonan roti tawar 20% mocaf sehingga diperoleh roti tawar mocaf yang disukai dan memiliki kandungan protein yang sesuai standar. Hasil penelitian menunjukan bahwa lama final fermentation terbaik yaitu pada waktu 60 menit baik pada roti tawar kontrol maupun roti tawar 20% mocaf dengan nilai daya kembang dan tingkat kesukaan terbaik. Nilai daya kembang roti tawar kontrol dan 20% mocaf sebesar 141 ± 0,01% dan 140 ± 0,07%, sedangkan protein yang terkandung didalamnya hanya sebesar 8,99 ± 0,23%. Kadar protein roti tawar 20% mocaf dengan penambahan tepung ikan lele 5% sudah diatas standar yaitu sebesar 10,08 ± 0,97% dengan tingkat kesukaan terbaik. Konsentrasi tepung ikan lele terpilih adalah sebesar 5% dengan menghasilkan roti dengan tingakat kesukaan terbaik dengan kandungan protein yang sudah diatas standar yaitu sebesar 10,08 ± 0,97%. Kata kunci: Roti tawar, Mocaf, Tepung ikan lele, Daya kembang, Protein 
Institution Info

Universitas Djuanda