ANALISIS BIAYA STANDAR LAYANAN BPJS KESEHATAN (INA-CBG’s) DALAM RANGKA PENETAPAN BIAYA LAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ( RSUD) CIAWI KABUPATEN BOGOR
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Djuanda
Author
Setiyowati, Setiyowati
Subject
HB Economic Theory
Datestamp
2021-04-23 02:51:01
Abstract :
Biaya standar adalah biaya yang ditentukan dimuka sebagai tolak ukur biaya yang harus dikeluarkan dalam melakukan pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terjadinya perbedaan yang signifikan antara biaya standar layanan BPJS Kesehatan (INA-CBG?s) dengan biaya layanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. Data di peroleh melalui observasi, wawancara dan dokumen.Metode penelitian di lakukan dengan cara diskriptif kualitatif. Metode analisa data yaitu dengan membandingkan tarif INA-CBG?s dengan tarif rumah sakit dengan menggunakan analisis diskriptif. Data dalam penelitian ini berorientasi pada pasien Rawat Inap Kelas I,II dan III.Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 14.882 kasus terdapat selisih positif 6.504 (44%) pada tahun 2019, 14.300 kasus ada selisih positif sebanyak 6221 (44%) tahun 2018 dan 11.796 kasus terdapat 5.606 (48%)kasus positif tahun 2017.Faktor penyebab perbedaan tarif layanan BPJS Kesehatan (INA-CBG?s) dengan tarif rumah sakit yaitu : 1).standar tarif rumah sakit dan tarif sistem INA-CBG?s, 2) ketepatan pengkodean dan 3) pengunaan konsep clinical pathway. Kata Kunci : INA-CBG,s,Tarif Rumah Sakit, Selisih, Clinical Pathway
Biaya standar adalah biaya yang ditentukan dimuka sebagai tolak ukur biaya yang harus dikeluarkan dalam melakukan pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terjadinya perbedaan yang signifikan antara biaya standar layanan BPJS Kesehatan (INA-CBG?s) dengan biaya layanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. Data di peroleh melalui observasi, wawancara dan dokumen.Metode penelitian di lakukan dengan cara diskriptif kualitatif. Metode analisa data yaitu dengan membandingkan tarif INA-CBG?s dengan tarif rumah sakit dengan menggunakan analisis diskriptif. Data dalam penelitian ini berorientasi pada pasien Rawat Inap Kelas I,II dan III.Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 14.882 kasus terdapat selisih positif 6.504 (44%) pada tahun 2019, 14.300 kasus ada selisih positif sebanyak 6221 (44%) tahun 2018 dan 11.796 kasus terdapat 5.606 (48%)kasus positif tahun 2017.Faktor penyebab perbedaan tarif layanan BPJS Kesehatan (INA-CBG?s) dengan tarif rumah sakit yaitu : 1).standar tarif rumah sakit dan tarif sistem INA-CBG?s, 2) ketepatan pengkodean dan 3) pengunaan konsep clinical pathway. Kata Kunci : INA-CBG,s,Tarif Rumah Sakit, Selisih, Clinical Pathway
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
