DETAIL DOCUMENT
Studi Kelayakan PLTM Krueng Isep Hilir 3 MW, Kecamatan Betong, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kadiri
Author
Setyawijaya, Muhammad Albert
Subject
TH Building construction 
Datestamp
2022-12-27 08:16:24 
Abstract :
Listrik adalah sumber daya tak tergantikan bagi manusia. Semenjak diketemukannya listrik manusia telah mengembangkan cara untuk memproduksi listrik. Salah satu yang paling banyak digunakan adalah pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Mini hidro adalah istilah yang digunakan untuk instalasi pembangkit listrik yang menggunakan energi air dengan kapasitas 100kW sampai dengan 5000 kW. Saat ini daerah yang sudah dipasok sistem interkoneksi 150KV meliputi Pantai Timur Provinsi Aceh serta Meulaboh dan sekitarnya sedangkan wilayah pantai barat lainnya dan tengah Aceh serta kepulauannya masih dipasok oleh PLTD melalui jaringan 20KV. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui besar estimasi biaya proyek dan mengetahui analisa dari segi ekonomi rencana proyek PLTM Krueng Isep Hilir 3MW. Lokasi studi adalah Sungai Isep atau lebih dikenal Krueng Isep yang secara administrasi berada di Kecamatan Betong, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh. Letak secara geografis berada pada lintang 4°15'57.8"N dan garis bujur 96°29'04.8"E. Studi kelayakan proyek merupakan suatu studi untuk menilai proyek yang akan dikerjakan di masa mendatang. Pada lay-out dasar digambarkan rencana untuk mengalirkan air dari intake sampai ke saluran pembuangan akhir. Lay-out tersebut harus memperhatikan aspek teknik dan ekonomi. Analisa ekonomi yang dilakukan meliputi Net Present Value (NPV), Payback Period (PBP), Internal Rate of Return (IRR), dan Benefit Cost Ratio (BCR). Biaya proyek meliputi Capital Expenditure, Initial Working Capital, Interest During Cosntruction, Produksi Energi, dan Operational Expenditure. Berdasarkan perhitungan dan mengacu pada proyek PLTM yang sudah berjalan, biaya proyek PLTM Krueng Isep 3MW diperkirakan sebesar Rp. 78.500.847.084. Analisa dari segi ekonomi proyek PLTM Krueng Isep 3MW yang menunjukkan Net Present Value bernilai Rp 20.281.696.488,22, Benefit Cost Ratio 1,26, Pengembalian Investasi dalam 8,94 tahun, dan Nilai Internal Rate of Return sebesar 12,74355%, memberikan kesimpulan bahwa rencana Proyek PLTM Krueng Isep 3MW layak untuk dilanjutkan ke tahap selanjutnya. kata kunci: Analisa Ekonomi, Isep, Mini Hidro, PLTM, Studi Kelayakan 
Institution Info

Universitas Kadiri