Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji apakah ada perbedaan earnings
response coefficient pada perusahaan yang menerapkan prinsip konservatisme dan
perusahaan yang menerapkan prinsip optimisme pada perusahaan yang listing di Bursa
Efek Indonesia.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia minimal 4 tahun berturut-turut dengan periode amatan penelitian tahun
2008 sampai dengan 2010, bejumlah 101 perusahaan. Penelitian ini menggunakan data
sekunder berupa laporan keuangan yang diperoleh dari BEI. Teknik pengujian data
dengan compare means independent sample-T-tes setelah data ERC terdistribusi secara
normal.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan tingkat ERC antara
kelompok perusahaan konservatif dengan kelompok perusahaan optimis yang diukur
dengan model Givoly dan Hayn, Zhang, Kasznik dan Beaver dan Ryan. Namun ada
perbedaan tingkat ERC antara kelompok perusahaan konservatif dengan kelompok
perusahaan optimis dimana ERC perusahaan konservatif lebih tinggi dibandingkan ERC
perusahaan optimis yang diukur dengan model Basu.