Abstract :
Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui apakah konflik peran
berpengaruh negatif terhadap komitmen organisasional auditor. (2) Untuk
mengetahui apakah stres kerja berpengaruh negatif terhadap komitmen
organisasional auditor. (3) Untuk mengetahui apakah self efficacy berpengaruh
positif terhadap komitmen organisasional auditor.
Teknik analisis data menggunakan uji analisis regresi dengan asumsi
klasik. Berdasarkan pada hasil analisis maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut: (1) Konflik peran berpengaruh negatif terhadap komitmen organisasional.
Artinya semakin tinggi konflik peran, maka akan semakin menurunkan komitmen
organisasional. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh
Assegaf (2006), Mulyati (2009), Lee dan Jamil (2004). (2) Stress kerja
berpengaruh negatif terhadap komitmen organisasional. Artinya semakin tinggi
stress kerja maka maka akan semakin menurunkan komitmen organisasional.
Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Lee dan Jamil
(2004), Khatibi et.al. (2009), Andaryani (2008). (3) Self efficacy berpengaruh
positif terhadap komitmen organisasional. Artinya semakin tinggi self efficacy
maka akan semakin meningkatkan komitmen organisasional. Hasil penelitian ini
mendukung penelitian yang dilakukan oleh Wulandari dan Mardhani (2009),
Purwantahadi (2011), liariyanto (2001).