Pengembangan Pariwisata Pulau Komodo di Tinjau dari Peran Pemerintah dan Mayarakat Pulau Komodo di Kabupaten Manggarai Barat
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Kanjuruhan
Author
Jantu, Adrianus
Subject
910 Geografi dan perjalanan
Datestamp
2023-02-09 07:11:59
Abstract :
Pengembangan objek wisata pulau komodo di suatu daerah adalah usaha untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dan sekaligus meningkatkan aktivitas ekonomi di daerah tersebut. Salah satu objek wisata yang layak di kembangkan adalah objek wisata pulau komodo. Objek wisata pulau komodo, Di Kabupaten Manggaiai Barat memiliki potensi alam yang besar untuk dikembangkan. Namun potensi yang tinggi tersebut masih kurang didukung oleh fasilitas-fasilitas penunjang objek wisata tersebut baik sarana maupun prasarana. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi Geografis Obyek Wisata Pulau Komodo, mengetahui kendala dan peian Pemerintah dan Masyrakat dalam pengembangan objek wisata Pulau Komodo. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode Deskriptif Kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Dinas Pariwisata Kabupaten Manggami Barat dan masyarakat di pulau komodo. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel penelitian ini adalah dengan menggunakan tekiiik Purposive. Hasil Penelitian ini yaitu penilaian faktor-faktor geografis dalam pengembagan pariwisata di Pulau Komodo, nilai kondisi geografisnya adalah 43 yaitu masuk kategori sesuai. Sehingga nantinya obyek wisata ini dapat dijadikan salah satu obyek wisata yang mampu menarik jumlah wisatawan dari dalam negeri maupun luar negeri, hasil penilaian faktor pengembangan yang terdapat di obyek wisata Pulau Komodo, diperolehan nilai 41, dimana interval 41- 50 masuk kategori sangat sesuai untuk mendukung pengembangan obyek wisata Pulau Komodo, karena di obyek wisata ini mempunyai daya tarik yang berbeda di Kabupaten Manggarai Barat maupun Indonesia, Berdasarkan analisis SWOT posisi obyek wisata Pulau Komodo berada pada kuadran II yaitu stabflity dimana pada kuadran ini terdiri dari dna ruang yaitu: Pertama Ruang C dengan Agresive Maintenance Strategy dimana pengelolaan obyek wisata Pulau Komodo melaksanakan pengembangan dengan perawatan secam aktif dan agresif. Kedua Ruang D dengan Selective Maintenance Strategy dimana pengelolaan obyek wisata Pulau Komodo adalah dengan pemilih perawatan ha1?hal yang dianggap
Pengembangan objek wisata pulau komodo di suatu daerah adalah usaha untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dan sekaligus meningkatkan aktivitas ekonomi di daerah tersebut. Salah satu objek wisata yang layak di kembangkan adalah objek wisata pulau komodo. Objek wisata pulau komodo, Di Kabupaten Manggaiai Barat memiliki potensi alam yang besar untuk dikembangkan. Namun potensi yang tinggi tersebut masih kurang didukung oleh fasilitas-fasilitas penunjang objek wisata tersebut baik sarana maupun prasarana. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi Geografis Obyek Wisata Pulau Komodo, mengetahui kendala dan peian Pemerintah dan Masyrakat dalam pengembangan objek wisata Pulau Komodo. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode Deskriptif Kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Dinas Pariwisata Kabupaten Manggami Barat dan masyarakat di pulau komodo. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel penelitian ini adalah dengan menggunakan tekiiik Purposive. Hasil Penelitian ini yaitu penilaian faktor-faktor geografis dalam pengembagan pariwisata di Pulau Komodo, nilai kondisi geografisnya adalah 43 yaitu masuk kategori sesuai. Sehingga nantinya obyek wisata ini dapat dijadikan salah satu obyek wisata yang mampu menarik jumlah wisatawan dari dalam negeri maupun luar negeri, hasil penilaian faktor pengembangan yang terdapat di obyek wisata Pulau Komodo, diperolehan nilai 41, dimana interval 41- 50 masuk kategori sangat sesuai untuk mendukung pengembangan obyek wisata Pulau Komodo, karena di obyek wisata ini mempunyai daya tarik yang berbeda di Kabupaten Manggarai Barat maupun Indonesia, Berdasarkan analisis SWOT posisi obyek wisata Pulau Komodo berada pada kuadran II yaitu stabflity dimana pada kuadran ini terdiri dari dna ruang yaitu: Pertama Ruang C dengan Agresive Maintenance Strategy dimana pengelolaan obyek wisata Pulau Komodo melaksanakan pengembangan dengan perawatan secam aktif dan agresif. Kedua Ruang D dengan Selective Maintenance Strategy dimana pengelolaan obyek wisata Pulau Komodo adalah dengan pemilih perawatan ha1?hal yang dianggap
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
