DETAIL DOCUMENT
Pengembangan Modul Fisika Berbasis Problem Solving Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Fisikasiswa Kelas X Di SMK PGRI 7 Malangpada Pokok Bahasan Gerak Melingkar Beraturan
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Kanjuruhan
Author
Nurjaya, Narcelinda
Subject
530 Fisika 
Datestamp
2023-02-23 06:57:50 
Abstract :
Modul, Fisika, Problem Solving, Prestasi Belajar Pengembangan modul Fisika berbasis problem solving pada pokok bahasan Gerak Melingkar Beraturan dapat membantu siswa sebagai sumber belajar Fisika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan modul Fisika berbasis Problem Solving pada pokok bahasan Gerak Melingkar Beraturan yang dikembangkan dan keefektifan modul yang dikembangkan dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Metode yang diterapkan Research and Development (R&D). Uji coba produk dilakukan di SMK PGRI 7 Malang, Kabupaten Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian modul Fisika berbasis problem solving oleh ahli materi memperoleh rata-rata persentase 77,6% dengan kriteria layak, ahli media memperoeh rata-rata persentase 93,33%. Pada uji coba skala kecil, modul yang dikembangkan mendapat rata-rata persentase skor 88% dengan respon sangat baik oleh siswa. Hasil uji coba skala besar menunjukkan bahwa modul yang dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran mendapat rata-rata persentase 88,90% dan guru memperoleh rata-rata persentse 93,12% dengan respon sangat baik oleh guru. Modul Fisika berbasis problem solving efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan adanya peningkatan secara keseluruhan hasil tes peningkatan prestasi belajar siswa sesuai dengan indikator prestasi belajar adalah sebagai berikut: (1) Dapat menujukkan, dapat membandingkan, dapat menghubungkan, memperoleh peningkatan sebesar 0,661 dengan kriteria ?sedang?, dimana nilai untuk kategori sedang yaitu 0,3 < g < 0,7. (2) Dapat menyebutkan, dapat menunjukkan kembali, memperoleh peningkatan sebesar 0,832 dengan kriteria ?tinggi?, dimana nilai untuk kriteria ?tinggi? g>0,7. (3) Dapat menjelaskan, dapat mendefinisikan dengan lisan sendiri, memperoleh peningkatan 0,941 dengan kriteria ?tinggi?. (4) Dapat memberikan contoh, dapat menggunakan secara tepat, memperoleh peningkatan sebesar 0,834 dengan kriteria ?tinggi?. (5) Dapat menguraikan, dapat mengklasifikasikan/ memilah-Milah, memeperoleh peningkatan sebesar 0,499 dengan kriteria ?sedang?. (6) Dapat menghubungkan, dapat menyimpulkan, memperoleh peningkatan sebesar 0,834 dengan kriteria ?tinggi?. Berdasarkan hasil analisis, skor total rata-rata untuk peningkatan hasil tes prestasi belajar siswa adalah 0,7668 dengan kriteria ?tinggi?, dimana nilai untuk kriteria ?tinggi? yaitu g < 0,7. 

Institution Info

Universitas PGRI Kanjuruhan