Abstract :
MARIANUS NAHAK SERAN. Deteksi Kandungan Formalin Dan Boraks Pada
Bakso Daging Yang Dijual Di Kota Kefamenanu. Pembimbing Dr.Ir. Stefanus
Sio, M.P dan Kristoforus W.Kia, S.Pt., M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi keberadaan formalin dan boraks
pada bakso daging yang dijual di Kota Kefamenanu. Penelitian ini dilakukan
dengan mengambil 20 sampel bakso pada warung yang menjual bakso. Pengujian
formalin dan boraks pada bakso dilakukan secara kualitatif. Pengujian kandungan
boraks pada bakso dilakukan dengan melihat perubahan warna yang terjadi pada
residu dari penambahan kurkumin 0,125% pada supernatan. Jika residu berwarna
merah cerry maka boraks dinyatakan positif. Untuk pengujian formalin pada
bakso secara kualitatif dilakukan dengan melihat perubahan warna dengan
penambahan asam kromatofat, asam fosfat dan hidrogen peroksida pada filtrat.
Jika terjadi perubahan warna menjadi merah keunguan menunjukkan bahwa
sampel positif mengandung formalin.Data pengujian yang diperoleh dianalisis
menggunakan uji statistik deskriptif berupa nilai persentasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa dari 20 sampel bakso yang diuji tidak terdapat formalin dan
juga boraks.