Abstract :
Salah satu tujuan pembelajaran matematika agar siswa memiliki kemampuan
memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merencanakan
penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian, dan memeriksa kembali
penyelesaian. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan
masalah dalam menyelesaikan soal cerita matematika berdasarkan teori Polya pada
siswa kelas VII SMP Satu Atap Negeri Fatunisuan. Jenis penelitian ini adalah
penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan tes,
wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa:
(1) Kemampuan pemecahan masalah siswa dengan kemampuan tinggi dapat
melaksanakan empat langkah pemecahan masalah Polya dengan baik, yaitu
memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana
penyelesaian, dan memeriksa kembali penyelesaian. (2) Kemampuan pemecahan
masalah siswa yang memiliki kemampuan sedang sudah mulai memecahkan masalah
Polya dengan langkah memahami masalah, merencanakan penyelesaian masalah,
melaksanakan rencana penyelesaian masalah, dan memeriksa kembali penyelesaian.
(3) Kemampuan pemecahan masalah siswa yang memiliki kemampuan rendah sudah
mampu melaksanakan tahap memahami masalah dan merencanakan penyelesaian
masalah, namun subjek masih kurang mampu dalam melaksanakan rencana
penyelesaian dan belum mampu memeriksa kembali penyelesaian