Institusion
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Author
Feronika Fuakubun, 182500029
Subject
QH301 Biology
Datestamp
2022-10-25 07:41:59
Abstract :
Bayam merah merupakan salah satu sayuran yang memiliki manfaat bagi
kesehatan, selain itu bayam merah juga memiliki kandungan antioksidan
yang mampu menangkal radikal bebas. Untuk Perawatan membutuhkan
unsur hara makro dan mikro yang cukup untuk meningkatkan produktifitas
tanaman bayam merah, maka dari itu dilakukan penelitian tentang pupuk
organik cair berbahan baku tepung bulu ayam yang difermentasi bakteri
Bassillus subtilis untuk memenuhi kebutuhan hara bagi tanaman bayam
merah karena diduga B.subtilis mampu meningkatkan kandungan Nitrogen,
Phospor dan Kalium pada pupuk tepung bulu ayam telah memenuhi syarat
standar baku mutu tanah sesuai KepMenTan
No.261/KPTS/SR.310/M/4/2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh pupuk tepung bulu ayam yang difermentasi bakteri Bassillus
subtilis terhadap pertumbuhan dan hasil panen tanaman bayam merah.
Penelitian ini dilakukan dari bulan Maret-April 2022 dengan menggunakan
metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 5 ulangan
terdiri dari kontrol positif, kontrol negatif dan 4 perlakuan pupuk tepung bulu
ayam dengan dosis 0,025g/tanaman (T1), 0,0375g/tanaman (T2),
0,05g/tanaman (T3) dan 0,0625g/tanaman (T4). Data penelitian ini dianalisis
menggunakan uji analisis varian satu arah (ANOVA) kemudian dilanjutkan
dengan uji LSD/BNT. Data hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian
pupuk organik cair tepung bulu ayam yang difermentasi bakteri Bassillus
subtilis berpengaruh signifikan (P<0,05) terhadap pertumbuhan tanaman
bayam merah meliputi tinggi tanaman, jumlah daun dan hasil panen tanaman
bayam merah berat basah dengan memperoleh hasil terbaik pada perlakuan
dengan dosis 0,0625g/tanaman (T4).
Kata Kunci: Pupuk Organik Cair, Tepung Bulu Ayam, Fermentasi, Bakteri
Bassillus subtilis