Abstract :
Kata Kunci: kemampuan pemecahan masalah, kecerdasan
kreatif- matematis, tahapan polya, aljabar.
Pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan yang
harus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas siswa.
Kemampuan siswa dalam memecahkan masalah dapat dilihat
berdasarkan tingkat kecerdasan tingkat kecerdasan kreatif ?
matematis yang dimiliki. Kemampuan pemecahan masalah memiliki
hubungan positif dengan kecerdasan kreatif ? matematis. Siswa yang
memiliki tingkat kecerdasan kreatif-matematis tinggi maka mampu
dalam menyelesaikan masalah. Selanjutnya, untuk mengetahui
kemampuan siswa dalam memecahkan masalah berdasarkan
kecerdasan kreatif-matematis, dapat dilakukan dengan menggunakan
tahapan Polya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan
mendeskripsikan mengenai kemampuan pemecahan masalah aljabar
siswa menggunakan tahapan Polya berdasarkan tingkat kecerdasan
kreatif-matematis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah deskriptif kualitatif. Sedangkan pengumpulan data yang
digunakan adalah tes ( tes kecerdasan logis-matematis dan tes
kemampuan pemecahan masalah aljabar) dan wawancara.Hasil
penelitian menunujukkan bahwa (1)siswa yang memiliki tingkat
kecerdasan kreatif-matematis tinggi melakukan seluruh tahapan
Polya pada saat menyelesaikan permasalahan, (2) siswa yang
memiliki tingkat keerdasan kreatif-matematis sedang hanya
melakukan beberapa tahapan polya secara tepat, yaitu melakukan
rencana penyelesaian dan memeriksa kembali hasil penyelesaian, (3)
siswa yang memiliki tingkat kecerdasan kreatif-matematis rendah