ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA BERDASARKAN GAYA BELAJAR
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Author
Siswanto, Fatimah Ayu Dinaningtyas
Subject
L Education (General)
Datestamp
2022-12-26 15:29:34
Abstract :
Kata Kunci : keterampilan berpikir kritis, soal cerita, gaya belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis siswa sekolah dasar dan untuk memperoleh gambaran proses berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika pada materi FPB dan KPK berdasarkan gaya belajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IVD berjumlah 23 siswa. Dari kelas tersebut kemudian diambil 3 responden yaitu kelompok tinngi, sedang dan rendah dari masingmasing gaya belajar. Pengelompokan didasarkan pada tes keterampilan berpikir kritis dan angket gaya belajar. Hasil penelitian yang ditemukan (1) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar visual dari kelompok tinggi menunjukkan bahwa subjek melewati semua tahap dari proses keterampilan berpikir kritis. (2) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar visual dari kelompok sedang menunjukkan bahwa subjek melalui semua tahap keterampilan berpikir kritis pada soal nomor 1 dan pada soal nomor 2 untuk tahap strategi dan taktik serta inferensi penyelesaian atau hasil akhir dari jawabannya salah. (3) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar visual dari kelompok rendah menunjukkan bahwa subjek belum melewati semua tahap dari proses keterampilan berpikir kritis. (4) Proses berpikir kritis siswa dengan gaya belajar auditori dari kelompok tinggi menunjukkan bahwa subjek melewati semua tahap dari proses keterampilan berpikir kritis. (5) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar auditori dari kelompok sedang menunjukkan bahwa subjek melalui tahap klarifikasi, strategi dan taktik, serta assessment. (6) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar auditori dari vi kelompok rendah menunjukkan bahwa subjek hanya mampu melewati tahap klarifikasi. (7) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar kinestetik dari kelompok sedang menunjukkan bahwa subjek melewati tahap klarifikasi namun pada salah satu soal subjek juga dapat melewati tahap strategi dan taktik serta inferensi.
Kata Kunci : keterampilan berpikir kritis, soal cerita, gaya belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis siswa sekolah dasar dan untuk memperoleh gambaran proses berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika pada materi FPB dan KPK berdasarkan gaya belajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IVD berjumlah 23 siswa. Dari kelas tersebut kemudian diambil 3 responden yaitu kelompok tinngi, sedang dan rendah dari masingmasing gaya belajar. Pengelompokan didasarkan pada tes keterampilan berpikir kritis dan angket gaya belajar. Hasil penelitian yang ditemukan (1) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar visual dari kelompok tinggi menunjukkan bahwa subjek melewati semua tahap dari proses keterampilan berpikir kritis. (2) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar visual dari kelompok sedang menunjukkan bahwa subjek melalui semua tahap keterampilan berpikir kritis pada soal nomor 1 dan pada soal nomor 2 untuk tahap strategi dan taktik serta inferensi penyelesaian atau hasil akhir dari jawabannya salah. (3) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar visual dari kelompok rendah menunjukkan bahwa subjek belum melewati semua tahap dari proses keterampilan berpikir kritis. (4) Proses berpikir kritis siswa dengan gaya belajar auditori dari kelompok tinggi menunjukkan bahwa subjek melewati semua tahap dari proses keterampilan berpikir kritis. (5) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar auditori dari kelompok sedang menunjukkan bahwa subjek melalui tahap klarifikasi, strategi dan taktik, serta assessment. (6) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar auditori dari vi kelompok rendah menunjukkan bahwa subjek hanya mampu melewati tahap klarifikasi. (7) Proses keterampilan berpikir kritis siswa dengan gaya belajar kinestetik dari kelompok sedang menunjukkan bahwa subjek melewati tahap klarifikasi namun pada salah satu soal subjek juga dapat melewati tahap strategi dan taktik serta inferensi.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
