DETAIL DOCUMENT
PENENTUAN DOSIS OPTIMUM KOMBINASI BIOKOAGULAN KULIT BIJI ASAM JAWA (Tamarindus Indica) DAN KULIT JERUK MANIS (Citrus Sinensis) DALAM MENURUNKAN KADAR KEKERUHAN, COD, DAN BOD PADA AIR LIMBAH DOMESTIK
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Author
RAMADHAN, MOCHAMAD INDRA
Subject
L Education (General) 
Datestamp
2023-09-01 04:06:28 
Abstract :
Limbah cair domestik atau limbah cair rumah tangga menjadi ancaman serius karena limbah tersebut dipastikan mencemari lingkungan. Limbah cair domestik yang dihasilkan umumnya dari sisa-sisa buangan kamar mandi, kotoran manusia, dan dapur. Tujuan dari pengolahan limbah domestik adalah untuk mengurangi kadar pencemaran Biological Oxigen Demand (BOD), Chemical Oxigen Demand (COD), Total Suspended Solid (TSS), dan partikel tercampur, serta untuk menghilangkan bahan nutrisi dan komponen beracun yang tidak dapat didegradasikan konsentrasi yang ada menjadi rendah. Koagulasi-flokulasi merupakan salah satu proses pengolahan air limbah yang dapat digunakan dalam penelitian ini. Biokoagulan dapat menjadi solusi alternatif untuk meminimalkan pencemaran lingkungan dan risiko kesehatan akibat penggunaan koagulan/flokulan kimia. Kandungan tanin di dalam limbah kulit biji asam jawa bisa dijadikan sebagai koagulan alami yang berperan sebagai polielektrolit alami bermuatan positif berguna untuk mengikat partikel koloid yang bermuatan negatif. Pengolahan air limbah domestik secara koagulasi dan flokulasi dengan menggunakan metode jar test dimaksudkan untuk mengetahui dosis optimum biokoagulan yang digunakan. Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini adalah variasi dosis kombinasi biokoagulan kulit biji asam jawa dan kulit jeruk manis dengan perbandingan (1:0, 1:0,5, 1:1, 0,5:1, dan 0:1). Dosis 1,5 gr kulit jeruk manis mampu menurunkan kadar kekeruhan dengan persentase efisiensi sebesar 51,13 %. Dosis 1 gr kulit biji asam jawa + 0,5 gr kulit jeruk manis mampu menurunkan kadar BOD dengan persentase efisiensi sebesar 72,70 %. Dosis 1,5 gr kulit biji asam jawa mampu menurunkan kadar COD dengan persentase efisiensi sebesar 68,57 %. 
Institution Info

Universitas PGRI Adi Buana Surabaya