Tingkat Ketersediaan dan Kebutuhan Ruang Terbuka Hijaau Publik di Kota
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Author
Mau, Ellvvin Grasiliuus
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Datestamp
2022-11-08 08:16:57
Abstract :
(Elvin Grasilius Mau), 2022, Tingkat Ketersediaan dan Kebutuhan Ruang Terbuka Hijau Kota Ende, Tugas Akhir, Program Studi : Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Dosen Pembimbing: A.A. Sagung Alit Widyastuti. S.T., M.T. Pemanfaatan ruang terbuka hijau di Wilayah Perkotaan Ende saat ini masih belum memenuhi standarnyang berlaku menurut Permen No. 05 tahun 2008 yaitu sebesar 30% dari luas keseluruhan wilayah. RKPD Kota ende memiliki ruang terbuka hijau sebesar 12,29% dari luasan wilayah. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau publik dan penentuan arahan kebijakan pemerintah dalam penyediaan kebutuhan ruang terbuka hijau publik di Kota Ende. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif pada variabel tingkat ketersediaan ruang terbuka hijau kota Ende dan variabel tingkat kebutuhan ruang terbuka hijau kota Ende. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan analisis GIS untuk mengetahui tingktar ketersediaan RTH kota Ende, analisis kebutuhan untuk mengetahui tingkat kebutuhan RTH kota Ende, dan AHP untuk menerapkan kebijakan ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau kota Ende. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Ketersedian ruang terbuka hijau pada Wilayah Kota Ende adalah 89,09 hektar atau sekitar 1,42 %. Berdasarkan analisis kebutuhan ruang berdasarkan luas wilayah, Wilayah Perkotaan Ende masih membutuhkan ruang terbuka hijau sebesar 1248,29 Ha, sedangkan perhitungan berdasarkan jumlah penduduk Wilayah Perkotaan Ende masih mebutuhkan ruang terbuka hijau sebesar 21,632 Ha. Jenis RTH Publik yang menjadi prioritas 1 adalah penyediaan RTH hutan kota dengan nilai sebesar 1,000 atau 100 %, diikuti oleh penyediaan RTH taman kota yang menjadi prioritas 2 dengan nilai sebesar 0,485 atau 48,5 %, penyediaan RTH jalur hijau yang menjadi prioritas 3 dengan nilai sebesar 0,400 atau 40 %. Kata Kunci : Ketersediaan,. Kebutuhan, dan Kebijakan Ruang Terbuka Hijau
(Elvin Grasilius Mau), 2022, Tingkat Ketersediaan dan Kebutuhan Ruang Terbuka Hijau Kota Ende, Tugas Akhir, Program Studi : Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Dosen Pembimbing: A.A. Sagung Alit Widyastuti. S.T., M.T. Pemanfaatan ruang terbuka hijau di Wilayah Perkotaan Ende saat ini masih belum memenuhi standarnyang berlaku menurut Permen No. 05 tahun 2008 yaitu sebesar 30% dari luas keseluruhan wilayah. RKPD Kota ende memiliki ruang terbuka hijau sebesar 12,29% dari luasan wilayah. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau publik dan penentuan arahan kebijakan pemerintah dalam penyediaan kebutuhan ruang terbuka hijau publik di Kota Ende. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif pada variabel tingkat ketersediaan ruang terbuka hijau kota Ende dan variabel tingkat kebutuhan ruang terbuka hijau kota Ende. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan analisis GIS untuk mengetahui tingktar ketersediaan RTH kota Ende, analisis kebutuhan untuk mengetahui tingkat kebutuhan RTH kota Ende, dan AHP untuk menerapkan kebijakan ketersediaan dan kebutuhan ruang terbuka hijau kota Ende. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Ketersedian ruang terbuka hijau pada Wilayah Kota Ende adalah 89,09 hektar atau sekitar 1,42 %. Berdasarkan analisis kebutuhan ruang berdasarkan luas wilayah, Wilayah Perkotaan Ende masih membutuhkan ruang terbuka hijau sebesar 1248,29 Ha, sedangkan perhitungan berdasarkan jumlah penduduk Wilayah Perkotaan Ende masih mebutuhkan ruang terbuka hijau sebesar 21,632 Ha. Jenis RTH Publik yang menjadi prioritas 1 adalah penyediaan RTH hutan kota dengan nilai sebesar 1,000 atau 100 %, diikuti oleh penyediaan RTH taman kota yang menjadi prioritas 2 dengan nilai sebesar 0,485 atau 48,5 %, penyediaan RTH jalur hijau yang menjadi prioritas 3 dengan nilai sebesar 0,400 atau 40 %. Kata Kunci : Ketersediaan,. Kebutuhan, dan Kebijakan Ruang Terbuka Hijau
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
