DETAIL DOCUMENT
Pemberdayaan Masyarakat pada Destinasi Pengembangan Wisata Pantai Pulau Merah dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat (Studi Kasus Pantai Pulau Merah di Desa Sumberagung Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Malang
Author
Wiprestika, Ika Prillia
Subject
Pemberdayaan Masyarakat 
Datestamp
2020-11-20 03:51:52 
Abstract :
Pengembangan desa wisata merupakan salah satu pengembangan produk wisata alternatif yang dapat mendorong perkembangan pedesaan yang lebih baik, serta memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. Manfaat pembangunan pariwisata dalam bidang ekonomi yaitu dapat meningkatkan peluang kerja dan peluang usaha. Penelitian ini dilakukan karena masihh banyak masyarakat sekitar yang pengangguran, juga banyaknya masyarakat yang kurang berdaya. Oleh karena itu memberdayakan masyarakat dalam hal pariwisata sangat diperlukan. Termasuk di pantai pulau merah di Desa Sumberagung Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan wisata pantai pulau merah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan penelitian Deskriptif-Kualitatif. Sumber Data untuk penelitian ini yaitu Data Primer dan Data Sekunder. Teknik Penguimpulan Data yang digunakan adalah dengan wawancara, observasi dan juga dokumentasi. Untuk Teknik Analisis Data yang digunakan adalah dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan menggunakan metode Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat di pantai pulau merah yaitu dengan melalui sosialisasi yaitu penyadaran, pengkapasitasan, pemberian daya/arahan, pembangunan fasilitas. Penyadaran yang dilakukan yaitu dengan melalui sosialisasi dan nasehat yang diberikan oleh pemerintah desa dan pengelola wisata kepada masyarakat sampai masyarakat mengerti mengelola wisata yang baik yang akan memberikan dampak yang bagi mereka. Tahap pengkapasitasan masyarakat yaitu dilakukan dengan melakukan pelatihan dan pendampingan seputar pengelolaan wisata yang akan memberikan hasil maksimal. Kemudian tahap pemberian daya yang dilakukan dengan memberikan keterampilan dan kemampuan untuk mencapai kemandirian. Dalam pengembangannya terdapat pihak yang terlibat yang meliputi pemerintah desa, kelompok masyarakat (pokmas), media massa. Pemberdayaan masyarakat berhasil meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, selain itu, jumlah wisatawan terus bertambah. 

Institution Info

Universitas Islam Malang