DETAIL DOCUMENT
Analisis Pengendalian Kualitas Produksi di PT Eran Teknikatama Dalam Upaya Mengendalikan Tingkat Kerusakan Produk
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam 45
Author
Putri, Suciana Malisa
Subject
Manajemen Operasional 
Datestamp
2022-12-16 06:44:17 
Abstract :
Suciana Malisa Putri (41183402150145) Analisis Pengendalian Kualitas Produksi PT Eran Teknikatama dalam Upaya Mengendalikan Tingkat Kerusakan Produk. xiv +129 Halaman + 8 Lampiran + 11 Tabel + 2 Grafik + 16 Gambar + 3 Diagram Kata Kunci: Kualitas, Pengendalian Kualitas. Latar belakang penelitian ini tentang pengendalian kualitas produk perusahaan yang dilakukan untuk menghasilkan produk yang berkualitas dan dapat bersaing di pasar. Pengendalian kualitas dilakukan dengan menggunakan metode seven quality tools. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui (1) Bagaimana proses pengendalian kualitas produk Insert Stopper pada kecacatan scratch dan plating di PT Eran Teknikatama. (2) Apa saja faktor-faktor penyebab kecacatan produk Insert Stopper pada kecacatan Scratch dan Plating di PT Eran Teknikatama. (3) Bagimana solusi atau tindak lanjut untuk mengurangi kecacatan Scratch dan Plating yang terjadi di PT Eran Teknikatama. Penelitian ini menggunakan metode data kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan (data konkrit), data penelitian berupa angka-angka yang akan diukur menggunakan statistik sebagai alat uji perhitungan, berkaitan dengan masalah yang diteliti untuk menghasilkan suatu kesimpulan. Berdasarkan analisis peta kendali p-chart bahwa pengendalian kualitas di PT Eran Teknikatama berada diluar batas kendali atau proporsi kerusakan produk sudah di luar kontrol. Pada diagram pareto diketahui jenis kecacatan scratch sebesar 30,06% dan kecacatan plating sebesar 69,94%. Maka kemampuan produksi untuk kedua jenis kecacatan produk di PT Eran Teknikatama adalah kurang baik. Berdasarkan diagram Fishbone bahwa terdapat jenis kerusakan/kecacatan produk scratch dan plating yang terjadi pada produk Insert Stopper disebabkan oleh beberapa faktor seperti, mesin, manusia, metode dan material. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengurangi terjadinya kecacatan ialah, perusahaan harus melakukan tindakan perbaikan dari sisi operator ataupun SOP kerja dan melaksanakan evaluasi terhadap pengendalian kualitas. Dari rincian di atas diketahui bahwa penerapan kualitas akan berjalan secara maksimal apabila proses pengendalian kualitas dilakukan dengan memaksimalkan SDM yang berkompeten dan fasilitas memadai. Daftar Pustaka: 27 (2001-2022) 
Institution Info

Universitas Islam 45