DETAIL DOCUMENT
PENGARUH SUSU FORMULA-PROPOLIS TERHADAP ZONA HAMBAT BAKTERI Streptococcus mutans (In vitro)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Sultan Agung
Author
Rochmawati, Ega
Subject
RK Dentistry 
Datestamp
2018-02-13 03:39:52 
Abstract :
Karies gigi anak di Indonesia masih memiliki prevalensi yang tinggi sebesar 90% dari total populasi anak. Penyebab utama yang sering terjadi adalah kebiasaan anak mengkonsumsi susu formula sebelum tidur. Kandungan tambahan dalam susu formula diantaranya adalah sukrosa. Sukrosa akan dimetabolisme oleh bakteri Streptococcus mutans dan menyebabkan karies gigi. Propolis merupakan bahan alami yang telah banyak diteliti memiliki sifat antibakteri baik terhadap gram positif maupun negatif. Kombinasi antara susu formula dengan propolis juga diperkirakan mampu menghambat bakteri Streptococcus mutans. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daya hambat susu formula dengan ekstrak propolis terhadap bakteri Streptococcus mutans. Metode penelitian ini berjenis eksperimental laboratoris rancangan post test only control group design, terdiri dari lima kelompok yaitu kelompok kontrol negatif susu formula tanpa pemberian ekstrak propolis, kelompok perlakuan susu formula pemberian ekstrak propolis konsentrasi 4%, 6%, 8%, 10% dilakukan dengan lima kali replikasi. Sampel adalah isolat murni bakteri Streptococcus mutans. Nilai rerata daya hambat dengan masa inkubasi 24 jam pada uji daya hambat bakteri Streptococcus mutans adalah K1 (susu formula) 0.00±0.00, K2 (susu formula + propolis 4%) 0.07±0.10, K3 (susu formula + propolis 6 %) 0.16±0.16, K4 (susu formula + propolis 8%) 0.21±0.14, K5 (susu formula + propolis 10%) 0.25±0.18. Kesimpulan yang diperoleh dengan menggunakan uji korelasi spearman adalah terdapat pengaruh yang signifikan pada susu formula dengan ekstrak propolis terhadap daya hambat Streptococcus mutans (p<0,05) secara in vitro. Kata kunci : susu formula, propolis, Streptococcus mutans, daya hambat 
Institution Info

Universitas Islam Sultan Agung