DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN PREEKLAMPSIA TERHADAP KEJADIAN ASFIKSIA NEONATUS Studi Analitik Observasi Pada Ibu Hamil Preeklampsia Di Bangsal Obgyn Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang Periode Januari 2013 – Desember 2017
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Sultan Agung
Author
Wijayanto, Mas Teguh
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2018-10-05 04:01:23 
Abstract :
Asfiksia neonatus menempati penyebab kematian bayi ketiga di dunia dalam periode awal kehidupan. Hipertensi pada kehamilan (preeklampsia) dapat berkontribusi terhadap asfiksia neonatus tersebut karena dapat berdampak pada berkurangnya suplai oksigen melalui plasenta dari ibu ke janin. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan preeklampsia dengan kejadian asfiksia neonatus di RSI Sultan Agung Semarang. Jenis penelitian ini analitik observasional menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian 62 orang ibu hamil preeklampsia umur 20-35 tahun, dan kehamilan aterm. Ibu yang memiliki bayi dengan kelainan plasenta atau kongenital, anemia, ketuban pecah dini, dan partus lama dieksklusi dari penelitian. Data preeklampsia dan asfiksia neonatus diperoleh dari catatan medis periode Januari 2013 - Desember 2017 yang berikutnya dianalisis dengan uji fisher exact dan uji koefisien kontingensi. Hasil penelitian menunjukkan pada preeklampsia berat, jumlah kejadian asfiksia neonatus sebanyak 64,5% sedangkan pada preeklampsia ringan 0%. Hasil uji fisher exact diperoleh nilai p sebesar 0,000 dengan nilai koefisien kontingensi sebesar 0,568. Kesimpulan penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara preeklampsia dengan kejadian asfiksia neonatus dengan tingkat keeratan hubungan yang tergolong sedang. Kata kunci: Preeklampsia, Asfiksia Neonatus 
Institution Info

Universitas Islam Sultan Agung