Institusion
Universitas Islam Sultan Agung
Author
PRABANINGTYAS, NAWANGSARI
Yulice Soraya Nur Intan (LECTURER ID : 0615077502)
Agung Putra (LECTURER ID : 0607067102)
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2019-12-27 06:54:58
Abstract :
Luka akut menjadi lebih lama penyembuhannya diakibatkan oleh kegagalan perpindahan dari fase Hemostasis, Inflamasi, Proliferasi dan Remodelling menyebabkan luka menjadi kronis dan mudah terjadi infeksi. Terapi MSC-CM dapat mencegah terjadinya luka kronis dengan cara mensekresikan VEGF, PDGF, dan TGF-?. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh MSC-CM terinduksi serum inflamasi dosis rendah terhadap diameter pada penyembuhan luka.
Penelitian in vivo dengan rancangan post test only control group design. Kelompok uji terdiri dari kelompok kontrol K (gel tanpa pemberian MSC-CM), P1dan P2 (gel dengan pemberian dosis MSC-CM sebesar 25% dan 50%). Diameter penutupan luka diukur selama 6 hari menggunakan jangka sorong dan dianalisis dengan one way anova dan post hoc LSD.
Hasil penelitian ini didapatkan penurunan diameter luka dari hari ke-1 sampai ke-6 dimana diameter luka pada kelompok perlakuan 2 tampak lebih cepat diikuti kelompok perlakuan 1 dan kelompok kontrol. Hasil analisis uji one way anova diperoleh nilai p sebesar (p<0,05) menunjukkan bahwa rerata diameter pada penyembuhan luka pada ketiga kelompok menunjukkan bermakna. Hasil uji post hoc LSD menunjukkan terdapat perbedaan rerata diameter yang bermakna antara kelompok K dengan kelompok P1 dan P2 (p<0,05), terdapat perbedaan rerata diameter yang bermakna antara P1 dan P2 (p<0,05).
Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa pemberian MSC-CM terinduksi serum inflamasi dosis rendah berpengaruh terhadap penurunan diameter luka dalam penyembuhan luka eksisi.
Kata kunci : diameter, luka, MSC-CM.