DETAIL DOCUMENT
PERUBAHAN MORFOLOGI PERMUKIMAN PECINAN (Studi kasus : Kauman,Juwana Kabupaten Pati)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Sultan Agung
Author
TRIARTANTIO, ANDI
Subject
TD Environmental technology. Sanitary engineering 
Datestamp
2018-01-23 05:22:21 
Abstract :
Juwana merupakan pusat industri kerajinan kuningan, industri kerajinan meubel, industri galangan kapal,industri kerajinan batik, pusat perikanan kabupaten dan pusat budaya di kabupaten Pati. Banyaknya adat, tradisi dan budaya di Juwana yang masih dilestarikan sampai saat ini menjadikan Juwana pantas disebut sebagai “kota budayanya” kabupaten Pati. Jika dilihat dari sejarahnya sungai Juwana yang dulunya berupa selat antara Gunung Muria dan Pulau Jawa. Kota Jepara, Kudus dan sebagian utara Kabupaten Pati merupakan daratan dari Pulau Muria tersebut. Sungai Juwana atau yang disebut Sungai Silugonggo dulunya adalah sebuah selat yang berada di kedua pulau tersebut. Karena merupakan wilayah agraris, menjadikan daya tarik bagi bangsa Tionghoa untuk mencoba berdagang di utara Pulau Jawa saat itu. Dirasa memiliki wilayah yang berpotensi, mereka membangun sebuah pelabuhan untuk sarana transportasi dalam penunjang perdagangan yang ada di Juwana. Setelah sukses berdagang, bangsa Tionghoa mulai membangun rumah untuk tempat tinggal mereka. Namun seiring berjalannya waktu terjadi pendangkalan dan menjadikan selat tersebut menjadi sungai yang sekarang disebut Sungai Juwana atau Sungai Silugonggo. Namun lambat laun masyarakat pribumi mulai masuk ke Juwana dan pada tahun 1960-an kaum PKI mulai memberantas etnis Tionghoa termasuk yang ada di Juwana. Semakin lama masyarakat Tionghoa menjadi minoritas yang didominasi masyarakat pribumi. Keberadaan kawasan pecinan saat ini hanya sebagian kecil di Kelurahan Kauman Kata kunci : Morfologi, Permukiman, Pecinan 
Institution Info

Universitas Islam Sultan Agung